Serang, Fakultas Dakwah--- Pendampingan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Klaster 75 Wilayah Barat melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang kedua pada 13-15 November 2023. Dalam FGD kali ini, Kepala Balai Besar Perluasan Kesempatan Kerja (BBPKK) Bandung Barat Kementerian Ketenagakerjaan RI, Tuti Haryati, S.T., M.Si. turut hadir dan sekaligus membuka kegiatan ini. Pelaksanaan FGD yang kedua ini fokus pada Pelatihan dan Pengembangan Keterampilan (Skill Development). Selain itu, hadir juga tim pengawas pendampingan, Samiyadi, SE, M.M., Dekan Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Dr. Endad Musaddad, M.A., juga para pengelola dari 19 BLKK di Wilayah Barat (Banten, Jawa Barat, Way Kanan Lampung, dan Polewali Mandar Sulawesi Barat).
Dalam sambutannya, Kepala Balai menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu agenda yang harapannya dapat melahirkan kemandirian bagi BLKK, dan juga siap untuk menjadi inkubator wirausaha. BLKK diharapkan menjadi lembaga yang mandiri dan mampu melatih juga mengembangkan keterampilan bagi para tenant, mendampingi dalam pengelolaan keuangan, dan dapat berinovasi untuk menciptakan peluang kerja dan usaha baru. Di samping itu, Pengawas dari Kementerian Ketenagakerjaan menjelaskan bahwa pendampingan ini pun sebagai salah satu bentuk kegiatan untuk mengevaluasi bantuan pemerintahan yang diterima oleh BLKK. Tentunya bantuan BLKK ini diharapkan mampu memberikan dan meningkatkan kesejahteraan, khususnya secara ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Begitu juga Dekan Fakultas Dakwah UIN SMH Banten yang senantiasa memberikan memotivasi kepada 19 pengelola BLKK agar dapat mengembangkan produk BLKK/Tenant, dan juga dikenal di kancah internasional. Kedepannya, akan terjalin kolaborasi melalui kegiatan praktikum pengalaman lapangan (PPL) intergratif mahasiswa semester akhir. Tentunya PPL integratif ini akan difokuskan pada pendampingan pelatihan dan pengembangan keterampilan tenant dari BLKK Klaster 75.
Ketua Pelaksana, Dr. Masykur, M.Hum, mengungkapkan harapannya agar BLKK Klaster 75 wilayah Barat mampu memberi manfaat pada masyarakat global dengan aset sumberdaya lokal yang dapat dikenal di kancah internasional, seperti kopi "Oasis Coffee" dari Mandar Sulawesi Barat yang merupakan produk lokal tetapi memiliki kualitas internasional. Kedepannya, akademisi UIN SMH Banten siap untuk membina dan memfasilitasi melalui ruang pemasaran di lingkungan kampus dan ruang-ruang lainnya, baik itu konvensional maupun digital. Kegiatan ini diakhiri dengan terciptanya sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) dari produk-produk yang dimiliki oleh BLKK maupun tenant binaan BLKK. (edited/Gian Nova Sudrajat Nur)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H