Lihat ke Halaman Asli

Ghulam Abid Abiyyu

Mahasiswa UNDIP

Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Lakukan Edukasi Mengenai Pemilihan Daging dengan Konsep Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) Baik Ternak Unggas Maupun Ruminansia

Diperbarui: 13 Agustus 2022   17:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Sosialisasi/dokpri

Kebonlegi, Magelang (8/8/2022) - Daging merupakan sumber protein hewani, terkandung di dalamnya asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Akan tetapi, sumber protein yang digemari oleh banyak masyarakat ini rentan akan kontaminasi bakteri maupun patogen yang dapat menjadi penyebab timbulnya penyakit apabila daging tersebut dikonsumsi.

Penanganan daging yang kurang tepat akan mempengaruhi kualitasnya sehingga menjadi turun. Selain itu, sering ditemui praktik curang yang dilakukkan penjual daging kepada konsumen. 

Praktik curang yang dilakukkan seperti penggelonggongan pada sapi maupun ayam dan menjual daging ayam tiren sehingga menurunkan kualitas, nilai gizi, daging menjadi tidak halal dan tentunya menjadi penyebab adanya penyakit.

Minimnya kesadaran masyarakat Desa Kebonlegi dalam pemilihan bahan makanan seperti daging dengan kualitas baik yang layak konsumsi, sehingga dilakukkan edukasi pemilihan daging unggas (ayam) dan ruminansia (sapi, kambing, domba, kerbau) kepada masyarakat Desa Kebonlegi, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang pada 8 Agustus 2022.

Gambar 1. Pemaparan Materi Daging dengan Konsep ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal)/dokpri

Kegiatan diharapkan dapat membantu masyarakat dalam pemilihan daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Pelaksanaan Kegiatan dilakukkan di Balai Desa Kebonelgi, Kecamatan Kaliangkrik dengan penempelan poster dan diskusi atau tanya jawab.

Gambar 2. Output berupa Poster Tentang Daging ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal)/dokpri

Edukasi pemilihan daging unggas dan daging ruminansia yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) diharapkan dapat membantu masyarakat terhindar dari praktik curang penjual daging dan mayarakat dapat memilih daging yang layak konsumsi serta berkualitas baik.

Penulis : Ghulam Abid Abiyyu (Peternakan - Fakultas Peternakan dan Pertanian)

DPL : Triyono, S.H., M.K

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline