Catatan Seorang Mbambung (Edisi Februari 2015 - Bagian Dua)
Diperbarui: 13 Desember 2021 17:40
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar oleh AliceKeyStudio dari Pixabay
Patah Hati
(untuk pecinta yang dikhianati)
wangimu tiada tersentuh.
syaraf-syaraf otakku kian melepuh.
rinduku semakin jenuh.
dinding hatiku seakan runtuh.
cintaku merapuh.
jauh, luluh, tak bertubuh.
rupanya kini engkau harus dituduh
berselingkuh.
bersetubuh tanpa badan,
Halaman Selanjutnya