Lihat ke Halaman Asli

Ghinaselma

Profesi Mahasiswa

Kabel dan Baut Kereta Cepat Dicuri Sebelum Resmi Beroperasi

Diperbarui: 10 Juli 2023   09:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

KRL Express Jakarta – Bandung atau yang biasa dikenal dengan kereta cepat adalah sebuah layanan kereta api yang berkecapatan tinggi di Indonesia dan Asia Tenggara. Kereta ini memiliki kecepatan hingga 30 km/h yang menghubungkan antara Tengalluar di Bandung Jawa Barat dengan Halim di Jakarta. Proyek ini merencanakan akan launching pada tanggal 18 Agustus 2023, namun ditengah peluncuran tersebut muncul kasus kabel dan baut dari kereta cepat ini dicuri. Hal ini dilansir dari salah satu artikel, dan polisi kerap menangkap beberapa pelaku yang berjumlah 6 orang pada tanggal 1 Juni 2023.

Mengenaskannya kabel dan baut tersebut dicuri oleh seseorang yang menyamar sebagai pekerja kereta cepat Jakarta Bandung itu sendiri, dan yang lokasi tepat pencurian berada pada track 3 kereta cepat Jakarta Bandung. Kawasan pencurian ini khususnya terletak di Desa Parungmulya, Kecamatan  Ciampel Karawang, Jawa Barat. Dan Polres Karawang menjelaskan bahwa aksi yang dilakukan ini sudah terjadi sebanyak 6 kali, dengan modus berpura2 sebagai pekerja pada saat hari sudah mulai petang dengan menggunakan rompi dan pura-pura bekerja dijalur tersebut dan penyamaran dilakukan untuk meloloskan aksi pencurian tersebut.

Polisi juga menyebutkan hasil kerugian yang didapat atas proyek ini dari hasil pencurian berkisar Rp. 150 juta, tidak hanya itu tentunya hal tersebut juga mampu berakibat fatal bagi keselamatan kereta cepat Jakarta – Bandung. Dalam hal ini dalam mengantisipasi pengulangan kejadian pencurian tersebut pihak kepolisian akan memperketat keamanan serta pengawasan dengan cara menambah jumlah personil keamanan.

Manager Comminocation Corporate PT KCIC, Emir Monti buka suara, bawasannya pihaknya akan menggandeng TNI serta Polri untuk mengamankan proyek KCJB dan akan melangsungkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak lagi masuk kedalam jalur kereta cepat yang dimana salah satu alasan terbesarnya adalah berbahaya, baik pada diri sendiri ataupun proyek tersebut. Dan apabila hal tersebut terus berlangsung KCIC bekerja sama dengan masyarakat akan melaporkan kepada pihak berwajib jika ada hal-hal yang dirasa mencurigakan diarea KCJB. Permasalahan terbesarnya adalah salah satu aksi pencurian tersebut telah dilakukan oleh salah satu karyawan kontraktor KCJB. Oleh karena itu terkait dengan hal ini PT KCIC akan meminta koordinasi dengan seluruh pihak kontraktor untuk bekerjasama mengevaluasi proses rekrutmen petugas keamanan.

Karna selama masa konstruksi pengamanan KCJB menjadi tanggung jawab kontraktor proyek, dan dilihat barang-barang yang didapat selama pemeriksaan kepolisian hasil pencurian itu adalah dua buah gergaji kecil, satu buah gergaji biasa, empat buah rompi, satu karung kabel tembaga, satu kendaraan roda empat, dan satu kunci pipa besar. Dari hasil pemeriksaan tersebut polisi menyita seluruhnya tanpa ada pengecualian. Meskipun adanya kejadian ini progress pembangunan KCJB terus berlangsung dengan sesuai rencana dan akan terus mempercepat guna menargetkan agar dapat beroperasi pada tanggal 18 Agustus 2023 dengan kecepatan 350km/jam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline