Yogyakarta-Etika jamuan makan atau biasa disebut dengan table manner, merupakan aturan yang harus dilakukan saat bersantap bersama di meja makan. Memahami hal ini, Program Studi (Prodi) Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menggelar pelatihan table manner di Manohara Hotel Yogyakarta, Jl. Affandi 35, Gejayan, Caturtunggal, Kec, Depok, Kabupaten Sleman, Yogayakarta, pada senin (26/06/2023).
Acara pelatihan yang di ikuti oleh mahasiswa KPI UMY angkatan 2020 ini diikuti kurang lebih 100 mahasiswa/i. Hadir sebagai narasumber, Pak Bima selaku General Manager Hotel Manohara menjelaskan bahwa, mempelajari etika di meja makan bukan hanya sekadar mengetahui tata krama saat makan atau menggunakan alat makan. Menguasai table manner juga merupakan bentuk citra diri, bahkan profesionalisme. Pemahaman yang baik seputar table manner bahkan mempengaruhi kesuksesan karier.
Ia juga menjelaskan, membentuk napkin (serbet) menjadi beberapa bentuk yang unik, mengenal serta mempraktikkan secara langsung fungsi dari setiap peralatan makan dan susunan menu yang dihidangkan sesuai dengan jamuan makan, serta aturan dalam sebuah jamuan makan yang terdiri dari beberapa tahap menu yang dihidangkan bergantian, dari mulai makanan pembuka (appetizer), main course sampai makanan penutup (dessert).
Menurutnya, dalam table manner ada beberapa aturan yang harus dilakukan dari personality orangnya seperti dress code (pakaian) yang digunakan sesuai dengan acara yang di hadiri, harus duduk dengan posisi badan tegap dan rapi, letakkan serbet di atas paha, tunggu semua orang duduk sebelum memulai makan.
Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa/i dalam menghadapi situasi makan bersama dalam konteks profesional maupun sosial, supaya ketika memasuki dunia kerja sudah mengetahui dasarnya.
