Lihat ke Halaman Asli

Maria GetrudisTuti

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Siapa Bilang Zaman Dulu Tidak Ada Bahasa Gaul?

Diperbarui: 2 November 2021   09:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : today.line.me

Menurut Sarwono (2004) bahasa gaul merupakan bahasa khas yang dimana kata-katanya diubah sedemikian rupa menjadi sebuah bahasa gaul yang digunakan dan dijangkau di kalangan pertemanan remaja yang sering menggunakan media massa, bahkan bahasa gaul ini dapat berkembang sehingga masih digunakan hingga sekarang, dapat berubah makna seiring perubahan zaman , dan bahasa gaul ini akan bertambah setiap harinya. 

Sehingga, kita dapat memahami bahwa bahasa gaul merupakan sebuah bahasa yang dimodifikasi oleh para remaja untuk digunakan dalam berkomunikasi di kalangan mereka. 

Bahasa gaul yang digunakan oleh para remaja setiap zamannya berbeda-beda. Hal ini dikarenakan adanya perubahan dan penambahan bahasa gaul di kalangan remaja.

Slang merupakan penggunaan bahasa gaul yang sering digunakan oleh setiap orang dalam melakukan komunikasi terutama komunikasi verbal. Slang ini biasa digunakan dalam situasi yang informal, misalnya saat mengobrol dengan teman-teman dan bercanda ria bersama, seringkali lebih menggunakan bahasa gaul dibandingkan dengan bahasa Indonesia. 

Hal ini dikarenakan anak muda merasa kalau menggunakan bahasa gaul saat berkomunikasi itu lebih terlihat menarik, enak digunakan, merasa keren dan tentunya kekinian. Penggunaan bahasa gaul ini dapat berubah-ubah seiring perkembangan zaman. Sehingga setiap generasi memiliki bahasa gaul yang berbeda-beda.

Dalam artikel ini, saya akan melakukan perbandingan Slang yang ada pada kehidupan 1990-an  dengan penggunaan slang di zaman sekarang ini. 

Untuk mengetahui Slang yang digunakan pada waktu yang lalu, saya melakukan wawancara kecil-kecilan pada beberapa orang yang sekarang usianya 40-an, agar dapat mengetahui apa saja  slang atau bahasa gaul yang mereka gunakan untuk mengobrol santai pada masa itu dengan teman-temannya.

Hasil wawancara saya pada beberapa narasumber mendapatkan begitu banyak slang (Bahasa gaul) yang sering narasumber gunakan waktu masih muda (Kuliah), bahkan ada beberapa yang sering digunakan masih hingga sekarang, ada yang sama namun beda makna, dan ada bahasa gaul yang sudah tidak digunakan lagi hingga sekarang, sehingga bahasa gaul itu hanya dipahami oleh mereka yang sekarang berusia 40-an.

Perubahan bahasa gaul pada zaman mereka yang masih sering digunakan hingga saat ini adalah EGP yang memiliki kepanjangan “Emang Gue Pikirin”. Bahasa gaul ini sama artinya dengan bomatyang sering remaja sekarang gunakan, yakni “Bodo amat”. 

Kedua bahasa gaul ini memiliki arti yang sama yakni rasa masa bodoh atau tidak peduli akan suatu  hal. “EGP” memang sudah jarang digunakan namun, ada beberapa orang yang masih sering menggunakannya, karena remaja sekarang lebih sering menggunakan bahasa gaul “bomat”.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline