Lo Kheng Hong, dikenal sebagai "Warren Buffett-nya Indonesia," memiliki pendekatan investasi yang mengutamakan nilai. Berikut adalah prinsip-prinsip investasi ala Lo Kheng Hong:
1. Analisis Fundamental : Lo Kheng Hong fokus pada analisis fundamental perusahaan, seperti laporan keuangan, laba, dan pertumbuhan. Dia mencari perusahaan dengan harga saham yang undervalued tetapi memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang.
2. Investasi Jangka Panjang : Dia lebih memilih untuk berinvestasi jangka panjang, mirip dengan pendekatan Warren Buffett. Lo Kheng Hong percaya pada kekuatan compounding dan sabar menunggu investasi berkembang.
3. Perusahaan dengan Manajemen Baik : Memilih perusahaan dengan manajemen yang kompeten dan jujur adalah salah satu kriteria utama. Dia percaya bahwa manajemen yang baik dapat mengarahkan perusahaan ke arah pertumbuhan yang berkelanjutan.
4. Hindari Utang yang Berlebihan : Dia menghindari perusahaan dengan tingkat utang yang tinggi. Menurutnya, utang yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan keuangan perusahaan, terutama dalam kondisi ekonomi yang tidak stabil.
5. Membeli di Harga Murah : Lo Kheng Hong membeli saham ketika harganya murah, seringkali saat pasar sedang turun atau perusahaan sedang mengalami masalah sementara. Dia mencari peluang untuk membeli saham dengan diskon signifikan dibandingkan nilai intrinsiknya.
6. Diversifikasi Terbatas : Meskipun diversifikasi penting, Lo Kheng Hong tidak terlalu menyebar investasinya. Dia lebih suka memiliki portofolio yang lebih terkonsentrasi dengan keyakinan tinggi terhadap perusahaan yang dipilih.
7. Pengetahuan Mendalam : Memiliki pengetahuan mendalam tentang perusahaan yang diinvestasikan sangat penting. Lo Kheng Hong melakukan riset mendalam dan memahami bisnis perusahaan secara komprehensif sebelum berinvestasi.
Pendekatan ini menekankan pentingnya kesabaran, pengetahuan, dan keyakinan dalam memilih investasi yang berpotensi memberikan keuntungan jangka panjang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H