Lihat ke Halaman Asli

Raden Muhammad Hidayatullah

seorang wiraswasta, engineer, comic maker, custom gunpla kitbash and diecaster

Cinta dalam Bayang Semu

Diperbarui: 5 April 2021   16:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Dokumentasi Pribadi

Apa itu cinta? Kenapa pada saat kita mengenal cinta hati kita selalu berdebar-debar meluap membara, mematahkan segala logika yang ada, seakan terhipnotis, terbuai, dan terpesona akan segala sesuatu hal yang diciptakan oleh hati yang tercinta. Karena cinta terkadang seakan kita sanggup melakukan segalanya bagai busur panah yang melaju lurus mencapai target tanpa halangan. Tetapi saat patah hati karena cinta, semua keadaan berubah drastis seketika. Seakan diri kita adalah orang yang paling terpuruk menderita di alam semesta.

Cinta dan dilema bagai dua buah sisi koin yang tak dapat dipisahkan. Semakin lama dan besar cinta yang tumbuh mekar tertanam dalam hati nubari kita, maka akan semakin besar juga hati yang hancur dibuatnya. Kegalauan, kegelisahan, dan kehampaan akan selalu meracuni hati dan pikiran siapa saja yang terpuruk patah hati karena cinta. Itulah kenapa bila kita berani jatuh cinta, kita juga harus siap patah hati menghadapi penderitaan tiada akhir karenanya.

Saat siapa saja yang patah hati dan sulit untuk move on, dia sebenarnya sedang terjerat dalam ruang bayang - bayang kelam cinta semu. Terbuai dalam dimensi maya cinta yang tak ingin melepas rasa memiliki hati yang dulu pernah hilang saat bersama. Agar seseorang yang tak ingin atau pun terlepas dari bayang cinta semu, dia harus mengerti lebih dalam tentang arti makna cinta sejati. Di mana kedua belah pihak saling merasakan perasaan kasih sayang cinta bersama baik dalam keadaan suka maupun duka.

Dalam hal untuk menemukan cinta sejati, dia harus mengerti makna peran cinta untuk dirinya sendri. Kenali siapakah diri kita sendiri, syukuri semua hal yang kita miliki saat ini, dan cintai diri kita sendiri sehingga kita menjadi benar - benar siapa diri kita. Karena cinta sejati tak akan mengubah siapa diri kita saat bersama dengan pasangan kita, tak ada paksaan dari pasangan kita yang memaksa untuk menjadi apa diri kita ini. 

Cinta sejati tak memberikan rasa ragu satu sama lain dan seiring dengan berjalannya waktu pengertian tersebut bukannya semakin memudar, tetapi semakin kokoh dan terjaga. Dan yang terpenting cinta sejati harus memiliki komitmen untung saling mencintai dan saling menjaga satu sama lain, maka  cinta sejati kita dan pasangan kita akan bertahan untuk selamanya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline