MADIUN -- Perjuangan Lapas Pemuda Madiun untuk menjadi Satuan Kerja yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) belum selesai. Karena Lapas Pemuda Madiun masih harus memperbaiki 2 poin penting agar dapat tampil sempurna saat kontestasi pada 21-23 Juni 2022. Hal tersebut yang diungkapkan oleh Kadivmin, Indah Rahayuningsih saat memimpin Zoom terbatas pada Senin (20/6/2022)siang.
Salah satu dari dua poin tersebut adalah teknis pemaparan dan penyajian proyek pembangunan perubahan ZI menuju WBK/WBBM. Menurutnya melalui paparan yang jelas dan lugas akan memudahkan tim penilai untuk mengerti terobosan yang telah dilakukan satuan kerja dalam membangun zona integritas.
Menanggapi hal tersebut, Ketua ZI menuju WBK/WBBM Lapas Pemuda Madiun, Irphan Dwi Sandjojo berterimakasih atas saran yang diberikan oleh Kadivmin. Dirinya memastikan bahwa 2 poin penting yang disampaikan oleh Kadivmin akan tuntas sebelum target waktu yang ditetapkan yakni pukul 00.00 Wib hari ini.
"Saya optimis selesai. Saya bersama 'tim Kuat', tim Lasdaun. Saya percaya dengan kapasitas temen-temen di sini. Insyaallah selesai sebelum waktu yang ditetapkan," ujarnya penuh percaya diri di Ruang Teleconference Lantai 2 Gedung 1.
Lebih lanjut Irphan menjelaskan, saat ini Lapas Pemuda Madiun termasuk dalam 11 Satker yang telah lolos Panel TPI. Sedangkan 10 Satker lainnya adalah Kanim Madiun, Kanim Malang, Kanim Jember, Lapas IIA Sidoarjo, Rutan Kraksaan, Rutan Magetan, Rutan Gresik, Bapas Jember, Bapas Madiun dan Rupbasan Blitar.
"Karena ini kan sudah penyaringan gelombang kedua ini. Karena awalnya Jatim lolos 26 Satker. Trus di panel tinggal 11. Nah, 11 ini nanti ditarungkan oleh TPI-TPI di masing-masing wilayah. Yang mendampingi di kantor wilayah masing untuk jadi 25 Satker yang mewakili Kemenkumham," paparnya.
"Kami optimis, Lapas Pemuda Madiun bisa tembus di 25 besar yang mewakili Kemenkumham untuk lolos ke TPN (Tim Penilai Nasional)," pungkasnya. (Humas Lasdaun)
