Lihat ke Halaman Asli

Humas Lapas

Staff Humas Lapas Pemuda kelas IIA Madiun

WBP Baru di Lapas Pemuda Madiun Diajak Berjemur Untuk Lawan Covid-19

Diperbarui: 9 Desember 2021   15:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok.pri

MADIUN -- Ini cara unik Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun (Lasdaun) dalam menerima warga binaan pemasyarakatan (WBP) baru ditengah pandemi Covid-19. Yakni dengan cara menjemur para WBP di pagi hari untuk meningkatkan imun.

Ka.KPLP Lasdaun, Sastra Irawan memaparkan, kegiatan tersebut rutin dilakukan semenjak ada pandemi Covid-19. Karena sinar matahari sebelum pukul 10.00 wib akan merangsang tubuh menghasilkan vitamin D.

"Lepas pakaian dan berjemur itu banyak fungsinya. Selain untuk tingkatkan imun. Itu juga termasuk skrining fisik. Kita cek apakah ada tanda-tanda luka fisik, seperti lebam atau apa yang memerlukan pengobatan," jelasnya di BLK Lasdaun, Kamis(9/12/2021)pagi.

Dok.pri

Sembari berjemur, terlihat Kasubsi Portatib Lasdaun, Gesang Hariadi juga memberikan arahan terkait aturan yang wajib dipatuhi WBP dan larangan yang tidak boleh dilanggar. Dengan harapan WBP memiliki sikap yang baik dan siap kembali ke masyarakat.

Usai pengarahan, WBP langsung diajak untuk memangkas rambut agar terlihat rapi. "Potong rambut untuk memastikan masuk blok karantina dalam keadaan rapi. Karena situasinya mereka baru datang. Kita masukkan mereka ke Blok Isolasi selama 2 pekan," kata Sastra.

Dok.pri

Untuk diketahui, Petugas Lasdaun menerima 9 orang WBP pindahan dari Lapas kelas IIB Tulungagung. Penerimaan tersebut melalui skrining untuk memastikan WBP dalam keadaan sehat dan tidak terpapar Covid-19.

"Jumlah awal 10 orang. Tapi di sini kita screening. Kita mendapati satu orang yang memiliki riwayat stroke. Jadi kita kembalikan ke yang tempat yang bersangkutan. Agar nantinya Pemerintah setempat ataupun Pamong Desa atau Pemerintah Daerah bisa peduli," tutupnya. ( 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline