Lihat ke Halaman Asli

HYBE Labels Terapkan Sistem Dynamic Pricing, Netizen: Kami Bukan ATM Kalian!

Diperbarui: 15 Mei 2023   22:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Baru baru ini Hybe Labels telah menerapkan strategi Dynamic Pricing untuk proses ticketing konser artis dibawah naungan Hybe Labels. Dynamic pricing merupakan harga tiket konser yang dapat berubah sesuai dengan banyaknya permintaan yang ada. Artinya, jika permintaan tiket konser melonjak tinggi, maka harga tiket konser tersebut akan meningkat melebihi harga aslinya. Artis yang saat ini sudah diberlakukan sistem ini adalah Suga BTS dan Tomorrow by Together. Tindakan Hybe Labels membuat artis yang berada dibawah naungannya dianggap mata duitan oleh penggemarnya.

Penggemar yang tidak terima dengan keberadaan kebijakan baru ini dengan serempak menaikan tagar #NoDynamicPricing dan #NoToDynamicPricing di Twitter. Tagar tersebut sempat memasuki 10 besar tren di Amerika, Korea Selatan, juga di Indonesia. Bahkan beberapa penggemar membatalkan pemesanan merch di Weverse Shop dan dalam formulir pembatalan pemesanannya disebutkan bahwa mereka akan melakukan protes karena adanya kebijakan Dynamic Pricing. Banyak penggemar yang berpendapat kalau Hybe Labels akan mendapatkan profit yang tinggi dengan merilis DVD atau merchandise baru daripada menerapkan sistem ini yang justru hanya merugikan mereka. 

Berikut adalah respon netizen terhadap kebijakan Dynamic Pricing:

"Air susu dibalas air tuba @HYBEOFFICIALtwt?"

"Rencana Dynamic Pricing atau yang bisa disebut juga PEMERASAN ini memanfaatkan cinta dan dukungan penggemar untuk artis kalian dan mengekploitasi mereka untuk mendapatkan keuntungan, itu tidak adil dan menjijikan, harap pertimbangkan kembali keputusan ini"

"Kami akan memprotes segala sesuatu yang tidak benar dan tidak etis"

"Hybe benar benar mengira cinta dan dukungan kita yang tak ada habisnya ini sebuah kelemahan dan berpikir mereka bisa mendapatkan keuntungan yang tidak adil dari kita"

Dengan serangan para penggemar dan tagar yang ditrendingkan di Twitter, hingga saat ini belum ada tanggapan terbaru dari Hybe Labels. Jika kebijakan ini terus berlanjut, maka Hybe kemungkinan akan kehilangan sebagian profit yang selama ini dihasilkannya. 

Lalu, bagaimana tanggapan kalian mengenai sistem Dynamic Pricing ini?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline