Lihat ke Halaman Asli

Kutancap Cinta di Selangkanganmu

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Siapa bilang cinta itu sesuci bintang
Siapa bilang cinta itu semanis petang

Bukan sembarang raga mampu melumat gempal dagingnya
Bukan semua hati mampu menyesap serbuk sarinya

Percayalah sayang, sesaat sebelum kau mulai berkilah
Sudah kutitip ngilu di hujung bilah

Tak perlu kau kucur tangis di ranjang beku
Apalagi menafsir nikmat yang mengeras kaku

Kau tahu aku tak lebih dari kumbang penhisap
Siap memompa syahwat sampai kelopakmu lesap

Maka jangan salahkan ranting yang terlanjur patah
Kau sendiri yang tak henti mendesah resah

Sudah kuberi semua agar puasmu terkuras
meski darahku habis, kering dan memelas

Ahai, ternyata malam ini kau datang lagi sayangku
Merayu aku menancapkan cinta di selangkanganmu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline