Jumat, 22 Desember 2023 --- Kelompok KKM 74 Gemantara UIN Maulana Malik Ibrahim Malang telah melaksanakan acara upacara pembukaan / opening ceremony di balai desa Gubugklakah. Kuliah Kerja Mahasiswa(KKM) Reguler kali ini mengusung tema "Moderasi Beragama, Pencegahan Stunting, dan Kemiskinan Ekstrim". Kegiatan ini diikuti oleh dua kelompok yaitu kelompok 74 dan 75 yang berjumlah dua puluh dua mahasiswa UIN Malang dari berbagai jurusan.
Program KKM Reguler UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini dilaksanakan berdasarkan arahan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) dan dilaksanakan di 8 kecamatan dan kurang lebih 100 desa yang tersebar di Kabupaten Malang. Salah satunya yaitu desa Gubugklakah Poncokusumo yang menjadi tempat dimana kelompok KKM 74 Gemantara dan KKM 75 Gasendra mengabdi.
Acara ini berlangsung cukup khidmat dengan dipimpin oleh Master of Ceremony (MC), kemudian dilanjutkan dengan membaca al-fatihah untuk mengawali kegiatan. Selanjutnya sambutan dari Firdy Azhar selaku ketua koordinator desa dan dilanjutkan sambutan dari Sekretaris Desa yakni Bapak Puji Laksana.
Dalam sambutannya, Bapak Puji Laksana mengungkapkan bahwa beliau memiliki harapan besar terhadap kesuksesan dari kegiatan KKM yang dilaksanakan selama empat puluh hari ke depan mulai dari tanggal 20 Desember 2023 - 31 Januari 2024 ini.
Beliau berharap agar KKM di desa Gubugklakah ini dapat membantu desa menjadi semakin maju dan berkembang. Beliau berharap agar kegiatan ini juga dapat memberikan manfaat serta efek yang baik terhadap desa Gubugklakah.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim Kegiatan KKM Kelompok 74 dan 75 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Selama mulai tanggal 20 Desember 2023 sampai 31 Januari 2024. Semoga kegiatan yang kalian lakukan bermanfaat, dan berguna khususnya bagi masyarakat Gubugklakah juga bagi kalian Mahasiswa UIN. Sekali lagi dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim kegiatan ini saya nyatakan dibuka."
Kegiatan KKM di desa Gubugklakah dinyatakan resmi dibuka setelah dilakukan pemotongan pita oleh Bapak Puji Laksana. Setelahnya dilakukan penyematan lanyard pada perwakilan mahasiswa oleh Bapak Puji Laksana dan Ibu Citotun Nadiya. Momen tersebut tidak hanya menjadi tanda penerimaan mahasiswa KKM di desa Gubugklakah, tetapi juga diiringi doa serta harapan agar diberikan kelancaran dan kegiatan tersebut dapat memberikan hasil yang terbaik bagi masyarakat Gubugklakah.
Foto Bersama Kelompok 74 dan Kelompok 75 (dok. pribadi)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H