Dalam kurikulum Merdeka yang disiapkan kementerian Pendidikan,Kebudayaan,Riset,dan Teknologi (Kemendikbud Ristek),terdapat tiga struktur penerapan pembelajaran.salah satunya adalah proyek penguatan profil pelajar Pancasila.
Terobosan ini penting sekali karena berhubungan langsung dengan akselerasi mutu pembelajaran.menteri pendidikan,kebudayaan,Riset dan teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim mengatakan,Kurukulum merdeka ini tidal dipaksakan untuk diterapkan ke sekolah-sekolah.Kemendikbud Ristek memberikan fleksibilitas bagi sekolah untuk menerapkan Kurikulum Merdeka.
Selain itu melalui Kurikulum Merdeka juga untuk mengejar ketertinggalan Pendidikan indonesia dari negara-negara lain."Nah pada saat ini kurikulum yang digunakan dalam skala nasional ada beberapa kelemahan yang sidah kita identifikasi,dan kurikulum merdeka sebenarnya bukan suatu hal yang baru"
Ada berbagai pilihan yang bisa di terapkan pihak sekokah dalam pemilihan kurikulum.Bagi sekolah yang ingin melakukan perubahan namun belum siap melakukan perubahan besar,diperbolehkan memilih Kurikulum Darurat.Pasalnya kurikulum ini merupakan kurikulum yang lebih sederhana namun masih menggunakan K13 tapi jauh lebih ringkas materinya.
Sedangkan bagi sekolah yang sudah siap melakukan transformasi sesuai dengan kecepatan yang diinginkan bisa memilih menggunakan Kerikulum Merdeka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H