Lihat ke Halaman Asli

Geby Silviamirandani

UIN Walisongo Semarang

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Sukseskan Posyandu Desa Pegandon, Sinergi untuk Kesehatan Masyarakat

Diperbarui: 30 Juli 2024   20:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pegandon, 13 Juli 2024 -- Kegiatan Posyandu di Desa Pegandon yang berlangsung dari tanggal 9 hingga 12 Juli 2024 berjalan dengan lancar dan sukses berkat partisipasi aktif mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Walisongo Semarang. Kehadiran mereka membawa semangat baru dan inovasi dalam pelayanan kesehatan bagi ibu dan anak di desa tersebut.

Bertempat di posko posyandu masing-masing RW. Mahasiswa KKN, yang tergabung dalam tim kesehatan, bekerja sama dengan kader Posyandu setempat dalam memberikan layanan kesehatan, penyuluhan, dan edukasi kepada masyarakat.


Koordinator Posyandu Desa Pegandon, Ibu Hartanti, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kontribusi dari mahasiswa KKN. "Kehadiran mahasiswa KKN UIN Walisongo sangat membantu dalam pelaksanaan Posyandu kali ini. Mereka tidak hanya membantu dalam pelayanan kesehatan, tetapi juga memberikan edukasi yang sangat bermanfaat bagi kami," ujarnya.


Mahasiswa KKN, yang dipimpin oleh Dimas Mahendra, terlihat antusias dalam setiap kegiatan. Mereka membantu dalam pemeriksaan kesehatan, seperti penimbangan bayi, pemeriksaan gizi, dan pemberian vitamin. Selain itu, mereka juga memberikan penyuluhan tentang pentingnya imunisasi, gizi seimbang, serta cara merawat bayi dan balita yang baik.


"Kegiatan ini memberikan kami pengalaman berharga dan kesempatan untuk langsung terjun ke masyarakat. Kami senang bisa berkontribusi dan berbagi pengetahuan yang kami miliki," ungkap Dimas Mahendra.


Salah satu inovasi yang dibawa oleh mahasiswa KKN adalah penggunaan media edukasi yang menarik, seperti poster dan video animasi, yang memudahkan ibu-ibu memahami informasi kesehatan. Hal ini mendapatkan apresiasi dari para kader Posyandu dan warga yang hadir. Selama empat hari pelaksanaan Posyandu, tidak hanya layanan kesehatan yang diberikan, tetapi juga berbagai kegiatan menarik seperti lomba mewarnai untuk anak-anak, senam sehat untuk ibu-ibu serta pemeriksaan untuk lansia.


Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan ibu dan anak. Dengan kerjasama yang solid antara mahasiswa KKN dan kader Posyandu, Desa Pegandon berharap dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline