Mahasiswa KKN-P UMSIDA Kelurahan Gebang melakukan program kerja hidroponik sebagai jawaban atas keluhan warga setempat dalam menjembatani keinginan Lurah Gebang untuk membuat penghijauan pada Minggu (14/03), dikarenakan lahan di RW 01 sangat sempit. Atas upaya tersebut, maka Mahasiswa menginginkan warga dapat terbantu perekonomiannya melalui program penanaman hidroponik berjenis sayuran ini, dengan memberikan penyuluhan dan sosialisasi pemahaman mengenai penanamannya, perawatannya hingga nantinya program ini diharapkan dapat berdayaguna untuk masa depan Kelurahan Gebang utamanya pada RW 01.
dokpri
Dalam penanaman tersebut , Tim KKN-P UMSIDA menggunakan media rockwoll dengan pemberian bibit sayuran serta kecukupan nutrisi AB mix dalam perkembangannya. Mahasiswa menekankan ada beberapa hal penting yang harus di perhatikan saat melakukan pembibitan menggunakan rockwoll, bahwa bibit yang digunakan adalah bibit yang masih bisa dipakai, dengan maksud tidak boleh mempergunakan bibit yang sudah kadaluwarsa, sebab dikhawatirkan bibit tidak dapat tumbuh dengan baik dan tidak aman untuk dikonsumsi.Selanjutnya Mahasiswa KKN-P melakukan pemotongan rockwoll berbentuk kotak-kotak kecil namun tidak sampai putus, tujuannya agar akar tumbuhan dapat terlatih untuk menembus tanah. Kemudian saat proses menyirami rockwoll juga tidak diperbolehkan terlalu basah agar bibit yang sudah di tanam tidak membusuk.
"Untuk penanaman yang lebih mudah dan cepat selain media rockwoll, kami juga menggunakan program kerja bank sampah dalam memanfaatkan sisa sayuran untuk hidroponik dengan teknik stek batang" ujar Efrillita Sampurno. Mahasiswa KKN-P memilih bibit sayuran seperti sawi, bayam dan kangkung untuk di hidroponik dengan alasan bahwa sayuran tersebut adalah makanan yang seringkali dijadikan pilihan Ibu rumah tangga dalam memasak.
Ada beberapa keuntungan yang didapatkan dari penanaman hidroponik ini bagi Kelurahan Gebang, seperti halnya meningkatkan mood yang positif untuk anak-anak agar mereka tidak bosan selama dirumah saja, hal ini bisa menjadi solusinya dengan memberikan edukasi penanaman hidroponik. Selain itu dapat meningkatkan pola makan yang sehat, karena kita dapat mengkonsumsi makanan dari hasil olah sendiri, serta tanaman hidroponik ini juga bebas dari tumbuhan penggangu atau gulma.
Bahkan dalam proses perkembangannya, beberapa warga Gebang turut menyaksikan kesibukan Mahasiswa ketika membawa tumbuhan dari ruang gelap untuk mendapatkan cahaya matahari yang cukup dipagi hari, hingga pemberian nutrisi apabila air sudah cukup terserap saat diberikan cahaya matahari.
Tak hanya itu saja, sayuran yang sudah tumbuh dengan baik nantinya akan dipindahkan kedalam media aquaponik yang akan menjadi program kerja Tim KKN selanjutnya "jadi setelah aquaponik nanti sudah bisa menyala dan air sudah mengalir, maka sayuran ini akan dipindahkan" kata Natasya Kurniawan Putri yang turut menjadi anggota pelaksana program hidroponik.
Ditulis Oleh : Reza Triana Wahyuningtyas, Natasya Kurniawan Putri