Lihat ke Halaman Asli

Si Pembunuh Berdarah Iri

Diperbarui: 13 Maret 2018   18:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto : Instagram @aryasaud


Satu lagi berita duka datang mengetuk pagi nan sepi.
Embun pagi berganti air mata duka.

Oh, ini cerita apa lagi?
Setelah kau patahkan seluruh mimpi
kini, apa lagi yang ingin kau binasakan?
Doamu bukan meminta umur yang panjang,
namun sebuah tidur panjang.
Sebagai syarat pemuas hasratmu.


Wadah mana lagi yang ingin kau tuangi
dengan anggur kematian?
Wajah siapa lagi yang ingin kau habisi
dengan sihirmu?

Sering aku mengurung diri
dengan tanya,
mengapa Tuhan mengirim kamu
ke tengah-tengah kebahagian yang
hampir sempurna ini?
Ah, barangkali kamu bukan anak seorang manusia _

Malang, 07:56---12/03/2018




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline