Lihat ke Halaman Asli

Memilih yang Terpenting di Antara yang Penting

Diperbarui: 8 September 2020   17:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Akhir-akhir ini tanaman hias yang bernama Aglomena sedang viral, harganya bisa mencapai Rp 200.000 /batang. 

Tanaman ini adalah sejenis tanaman hias.Di tempat saya sering disebut dengan bunga daun. Daunnya ada yang berwarna merah, juga ada kombinasi antara hijau dan merah.

Sejak masuk biara tanaman ini banyak saya temukan di biara bahkan menjadi tanaman hias di gereja-gereja dimana kami berada. 

Saya tidak tau apa yang membuat tanaman Aglomena ini diincar oleh banyak orang saat ini dan sejauh manakah hal ini dianggap penting.

Aktivitas bercocok tanam ala rumahan,bukan saja hanya di masa pandemi. Saya telah memulainya sejak dulu, apakah karena saya berasal dari keluarga petani?

Saya kurang tau juga. Tapi bahwa saya suka untuk menanam entah apapun itu jenisnya. Saya sudah terlatih memanfaatkan barang-barang bekas sebagai wadah untuk menanam. Mengingat lokasi untuk bercocok tanam tidak memungkinkan.

Saya tidak tergiur dan tidak tertarik untuk menanam dan membeli aneka jenis Aglomena, mengingat harganya yang mahal dan fungsinya tak lebih dari hiasan. 

Kalau saya membuat perbandingan biaya yang saya keluarkan untuk merawat Aglomena jauh lebih banyak dibanding merawat sayuran. Sementara sayur mayur yang saya tanam banyak memberi keuntungan bagi saya, selain irit dalam hal biaya kualitasnya terjamin. Pupuknya saya buat dari kulit-kulit buah yang dikonsumsi setiap hari. 

Jadi di masa pandemi ini, saya lebih banyak menghabiskan waktu untuk menanam sayuran disekitar pekarangan rumah. Dan sekarang kami sudah menikmati hasilnya. Bukan untuk dijual tapi cukup untuk dikonsumsi di komunitas. 

Situasi ini mengajak saya melihat yang terpenting di antara yang penting. Merawat tanaman hias memang penting tapi sifatnya tidak mendesak dan tidak terlalu dibutuhkan. 

Menanam sayur dengan biaya kecil tapi hasilnya memuaskan. Tidak perlu ribet-ribet dengan kimia. Cukup memanfaatkan apa yang ada. Namanya ala rumahan, iya kan..!!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline