Tadi siang dapat share link berita dari detik.com. Isinya begini,
Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono memberi sambutan dalam acara HUT ke-14 PD di Gedung DPR. Dalam sambutannya, Ibas menyebut banyak yang merindukan SBY.
"Banyak yang rindu dan mengatakan 'I want SBY back," kata Ibas saat memberi sambutan di HUT ke-14 PD di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (9/9/2015).
Ibas yang merupakan putra bungsu SBY ini mengaku tidak menanggapi permintaan itu berlebihan. Dia hanya tersenyum.
Untungnya Mas Ibas menanggapinya hanya dengan tersenyum. Coba kalau Mas Ibas menjawab, “Yes, highly.” Pasti, Mas Ibas dipetisi untuk mundur seperti Pak Setya Novanto.
Kalau Mas Ibas hanya tersenyum, saya malah sampai tertawa ngakak guling-guling. Orang-orang yang bilang “I want SBY back” itu ngerti tidak kalau Pak SBY itu mantan Presiden RI. Sebelum jadi presiden Pak SBY ini jadi ngepos jadi di beberapa kementerian. Sebelumnya lagi, Pak SBY ini tentara yang cemerlang. Pangkatnya saja jenderal penuh alias jenderal bintang empat.
Nah, selain mantan presiden dan mantan tentara, Pak SBY juga dikenal sebagai pencipta lagu yang sangat produktif. Bandingkan saja jumlah album yang ditelurkan oleh Pak SBY dengan album yang dihasilkan God Bless. Untuk urusan cipta mencipta lagu pun Pak SBY tidak bisa diremehkan. Lagu-lagu ciptaan Pak SBY itu selalu nge-hits di setiap upacara 17-an di Istana.
Terus, sejak kapan Pak SBY jadi pemain bola? Kok bisa-bisanya Pak SBY diminta jadi back. Memangnya Pak SBY itu pemain cadangan yang diminta turun menggantikan pemain back yang sering diterobos striker lawan?
Pantes saja Mas Ibas senyum-senyum. Ada-ada saja sih permintaannya. Masa iya sih, bapaknya Mas Ibas yang mantan presiden itu disamakan dengan King Eric Cantona yang “is back”.
http://news.detik.com/berita/3014111/ibas-banyak-yang-rindu-dan-bilang-i-want-sby-back