Sabut Kelapa Yang Cocok Sebagai Media Tanam -- Media tanam kini sudah menjadi punda-pundi uang bagi para pembudayaannya salah satunya tanaman anggrek. Dengan menggunakan teknik pun bisa menghasilkan tanaman anggrek yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Lebih tepatnya sabut kelapa yang kini bisa dijadikan media tanam anggrek yang bisa menghasilkan keuntungan yang tinggi. Disini saya akan menjelaskan langsung mengenai Sabut Kelapa Yang Cocok Sebagai Media Tanam sebagai berikut ini.
Sabut Kelapa Yang Cocok Sebagai Media Tanam
1. Menyiapkan Sabut Kelpa Yang Sudah Disesuaikan
Supaya bisa mendapatkan media tanam yang sangat baik dan juga cocok pada tanaman anggrek, Disini anda harus memiliki sabut kelapa yang tua. Sesudah anda mendapatkan bahanya, anda bisa melanjutkan proses selanjutnya yakni perendaman ke dalam larutan fungisida terlebih dahulu sebelum penempatan anggrek pada sabut kelapa. Tujuan perendaman ini supaya media tanam tidak terjangkit jamur dengan mudah.
Jika sabut tersebut ukurannya terlalu besar, anda bisa memotong sabut tersebut yang sesuai dengan kebutuhan tanaman anggrek. Setelah kebutuhan sudah dipotong, maka diperlukan proses pembersihan pada kulit, hal ini bisa membersihkan zat yang bisa menghambat pertumbuhan dan proses pembungaan pada tanaman anggre. Disini zat yang saya maksud yang berada sabut kelapa
2. Proses Perendaman
Yakni proses selanjutnya merupakan proses perendaman. Disini dalam proses ini memiliki dua tahap yang pertama menggunakan air bersih untuk proses yang kedua menggunakan cairan fungisida. Pada tahap pertama, disini membutuhkan waktu selama 6 jam. Sebelum anda melakukan perendaman , anda harus membersihkan sabut kelapa tersebut terlebih dahulu. Setelah proses perendaman dengan air bersih yang sesuai dengan waktu, maka selanjutnya sabut kelapa angkat lalu pupuk dengan kayu. Supaya serat pada sabut tersebut dapat terbuka.
Sesudah melewati tahap pertama, maka untuk tahap yang kedua menggunakan larutan fungisida. Larutan ini berfungsi untuk membersihkan kandungan zat pada sabut. Jika sudah steril, maka selanjutnya melakukan proses pengeringan
3. Proses Pengeringan
Untuk proses inilah yang sangat penting sekali, Karena sabut tidak dijadikan media tanam langsung jika hasilnya masih basah, maka dari itulah proses pengeringan pun dibutuhkan. Disini terdapat 2 tahapan dalam proses pengeringan. Jika proses tidak perlu lama, Jika sabut kelapa sudah terlihat cukup kering dan masih cukup lembam maka untuk proses pengeringan bisa dilanjutkan dengan proses penanaman anggrek.
4. Penanaman Anggrek
Jika media tanam sudah anda siapkan, maka lilitkan bibit bunga anggrek tersebut sudah anda siapkan di sabut kelapa.Dengan menggunakan media tanam sabut kelapa ini dimasukkan ke dalam pot. Disini terhapat hal lain yang harus diperhatikan yakni meletakkan pot kepada area yang tidak langsung terpapar oleh cahaya matahari.
5. Perawatan Anggrek
Dalam tahap ini perawatan. Dalam perawatan ini tidaklah sulit anda hanya cukup melakukan penyiraman pada media tanam dari pagi sampai sore hari dengan menggunakan embrat atau alat yang lain yang bisa digunakan untuk penyiraman. Bukan hanya ini saja, disini anda harus memastikan sabut kelapa yang terlalu basah dan juga sudah terlalu kapuk, hal ini agar bertujuan bisa menjaga media tanam anggrek bisa berjalan dengan lancar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H