Lihat ke Halaman Asli

Gansuar Sepri

Mahasiswa/IPB

Diskusi dengan Warga, Tim PPKO Himasilkan IPB Siap Bangkitkan Usaha Ibu-Ibu Desa Rancabungur

Diperbarui: 9 September 2023   20:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim PPKO Himasilkan Bersama Ibu-Ibu RW 10 Desa Rancabungur (Sumber : Dokumentasi oleh Tim PPKO Himasilkan)

Mahasiswa Departemen Teknologi Hasil Perairan IPB University yang tergabung dalam tim pelaksana Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPKO) Himpunan Mahasiswa Teknologi  Hasil Perikanan (Himasilkan) melakukan kunjungan ke rumah warga RW 10, Desa Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (9/9). Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi dan diksusi mengenai kelompok usaha individu yang sedang dijalankan ibu-ibu Desa Rancabungur.

Dalam kesempatan ini, Abdul Faiq Jidan selaku tim PPK Ormawa Himasilkan menyampaikan siap membantu kendala ibu-ibu dalam proses wirausaha, khususnya dalam strategi pemasaran. "Disini kami akan membantu ibu-ibu secara individu untuk meningkatkan pemasarannya. Kami memiliki tim di sektor pemasaran yang akan membantu dalam proses pemasaran yang lebih  luas seperti di Tokopedia, Shopee, maupun instagram dan Facebook. Tim kami juga akan membantu dalam strategi pemasaran nantinya" Ujar Faiq (9/9).

Menanggapi hal ini, Dedeh selaku warga RW 10 mengungkapkan keadaan penjualan dan proses pemasaran yang dilakoninya selama ini. "Untuk jualan sendiri, saya disini tidak setiap hari ada barangnya. Hanya saja sesuai permintaan warga dan musiman seperti di hari-hari tertentu. Untuk produk yang dijual juga terbatas pemasaran di WhatsApp karna keterbatasan dalam pengetahuan teknologi" Ungkap Dedeh dalam kunjungan tersebut (9/9).

Diskusi Bersama Ibu-Ibu RW 10 Desa Rancabungur (Sumber : Dokumentasi oleh Tim PPKO Himasilkan)

Dedeh juga menambahkan bahwa produk yang dijual bermacam-macam, tidak hanya berupa makanan tapi juga elektronik, dan pakaian tergantung permintaan dari warga. Mona Dianita selaku penanggung jawab sektor pemasaran menyampaikan agar difokuskan salah satu produk yang ingin dikembangkan, namun tetap memenuhi permintaan masyarakat mengenai produk atau barang lainnya. "Untuk produk yang ingin dikembangkan cukup 1 produk saja untuk dikembangkan, misalkan produk makanan saja. Namun tetap menerima permintaan masyarakat apabila menginginkan produk lain seperti elektronik atau pakaian, dalam konteks sebagai produk sampingan" Ungkap Mona (9/9). Melalui pembinaan oleh Tim PPKO Himasilkan ini, Mona berharap ibu-ibu yang memiliki usaha di rumah dapat memaksimalkan kesempatan ini meningkatkan penjualan dan pemasaran.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline