Lihat ke Halaman Asli

Ganies esa

Mahasiswa ilmu komunikasi Stahn mpu kuturan singaraja

Be Rich by Social Media

Diperbarui: 27 Januari 2021   23:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Banyak orang yang sudah mencoba memanfaatkan sosial media untuk menghaslkan cuan dengan menjadi influencer, konten kreator, penulis, online shop. Fakta dilapangan banyak yang gagal disisi lain, banyak juga kok yang berhasil. Bagamana caranya ?

Kita ketahui sosial media adalah salah satu penggunaan internet terbesar di dunia. Bahkan  bisa dikatakan mendominasi sebagian besar sektor internet di dunia. Sosial media merupakan media atau tempat untuk berkomunikasi ataupun berinteraksi dengan setiap orang tanpa batasan ruang dan waktu. Secara garis besar sosial media adalah alat yang bisa kita gunakan untuk saling berinteraksi entah itu dalam bentuk komentar, like, retweet, dan lain sebagainya.

Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah pengguna aktif media sosial. Sebuah riset menunjukkan bahwasanya pengguna internet di Indonesia sebanyak 90% adalah pengguna aktif media sosial. Angka yang begitu fantastis untuk dunia internet saat ini.

Dalam konsep pasar semakin banyak interaksi maka mendorong adanya demand and suplay. Hal inilah yang harus dicermati bahwa ada peluang bisnis yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan sosial media. Jika kita amati tujuan awal orang bersosial media adalah untuk mendapatlkan akses komunikasi dan informasi.  Hal ini jelas minim orang yang memiliki mindset bahwa tujuan bersosial media untuk mengembangkan peluang bisnis. Mindset inilah yang harus ditanam oleh para pemuda untuk dapat be rich by sosial media.

Ada banyak peluang usaha yang dapat dilakukan dengan mengunakan sosial media mulai dari menjadi penulis, influencer, konten creator, atau online shop. Dari beberapa pengguna sosial media sudah banyak yang mencoba memanfaatkan peluang tersebut dengan menjadi online shop, konten kreator youtube, atau influencer tetapi banyak juga yang gagal.

Perlu diketahui kesuksesan orang berbisnis disosial media tidak semudah yang kita bayangkan atau apa yang kita lihat secara sekilas. Secara sederhana yang terlihat ketika menjadi pelaku bisnis di sosial media hanya modal share produk yang dijual.

Untuk memulai strategi social media marketing yang pertama yaitu monitoring, Anda perlu:

Yang pertama menggunakan alat yang tersedia untuk melacak dan menggabungkan penyebutan brand Anda serta istilah terkait di sosial media.  Hal ini dikenal sebagai "social listening ". Berikutnya menerapkan proses mengklasifikasikan sebutan berdasarkan jenisnya (pujian, pertanyaan produk, dan permintaan support) langkah-langkah yang harus diikuti untuk setiap jenis (misalnya membagikan atau memperkuat, mengarahkan ke halaman support, meneruskan ke tim penjualan).

Komponen selanjutnya dari strategi sosial media marketing adalah engagement. Perlu Anda ketahui bahwa ini merupakan komponen yang paling mudah dalam strategi social media marketing dan penggunaan sosial media, tetapi juga merupakan salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan oleh sebagian besar perusahaan.

Engangement adalah bagian dari meningkatkan nama produk di mata publik, hal ini dapat dilakukan dengan membuat konten berupa atau video yang bernarasi. Tetapi dalam membuat konten tidak semata - mata menyampaikan tentang produ kita, tetapi bisa mengangkat isu - isu aktual dan disukai oleh publik atau pengikut dengan menyelipkan beberapa produk yang di jual.

Strategi berikutanya adalah convertion, conversion adalah strategi social media marketing yang dilakukan dengan cara langsung meminta follower Anda untuk melakukan tindakan yang mengubah mereka menjadi leads atau pelanggan. Pada convertion ini sangat berhubungan dengan engagement, karena konten yang menarik dan mampu secara persuasif memepengaruhi public maka kita dapat memastikan pelanggan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline