Bandung, 12 Januari 2024 - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memasang target realistis untuk bisa lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023. Tim Garuda tergabung dalam Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
"Sebenarnya lebih baik melaju ke babak 16 besar dengan posisi ke-3 daripada posisi ke-2 grup," ujar Shin dilansir dari Okezone, Kamis (11/1). "Dilihat secara objektif, bertemu Korea Selatan bukanlah hal yang mudah. peluang untuk menang sangat kecil. Lebih mudah untuk meraih posisi ketiga," tambahnya.
Kualitas Lawan
Shin Tae-yong menyadari bahwa kualitas lawan-lawan Indonesia di Grup D cukup berat. Jepang dan Vietnam merupakan tim kuat yang sudah berpengalaman tampil di Piala Asia. Sedangkan Irak juga merupakan tim yang terus berkembang.
Jepang merupakan tim Asia terkuat saat ini. Mereka merupakan runner-up Piala Dunia 2018 dan juara Piala Asia 2011. Jepang memiliki pemain-pemain berkualitas yang bermain di klub-klub top Eropa, seperti Takumi Minamino (AS Monaco), Takehiro Tomiyasu (Arsenal), dan Yuya Osako (Vissel Kobe).
Vietnam merupakan tim yang terus berkembang. Mereka berhasil mencapai babak semifinal Piala Asia 2019 dan merupakan runner-up Piala AFF 2020. Vietnam memiliki pemain-pemain muda yang berbakat, seperti Nguyen Quang Hai (Hanoi FC) dan Nguyen Tien Linh (Becamex Binh Duong). Irak merupakan tim yang memiliki pengalaman tampil di Piala Asia. Mereka pernah menjadi juara Piala Asia pada tahun 2007. Irak memiliki pemain-pemain yang bermain di klub-klub besar, seperti Mohanad Ali (Al-Ahli Jeddah) dan Ali Adnan (Mes Rafsanjan FC).
Strategi Shin Tae-yong
Shin Tae-yong menargetkan kemenangan saat menghadapi Vietnam. Kemudian, ia berharap bisa meraih hasil imbang saat menghadapi Irak. Sedangkan saat menghadapi Jepang, ia pasrah karena menurutnya level Jepang sangat jauh di atas Indonesia. Untuk meraih kemenangan saat menghadapi Vietnam, Shin Tae-yong akan menerapkan strategi menyerang. Indonesia akan mencoba untuk menekan Vietnam sejak awal pertandingan dan mencetak gol lebih dulu.
Untuk meraih hasil imbang saat menghadapi Irak, Shin Tae-yong akan menerapkan strategi bertahan. Indonesia akan mencoba untuk memperkecil ruang gerak pemain Irak dan mengandalkan serangan balik. Untuk menghadapi Jepang, Shin Tae-yong akan menerapkan strategi bertahan dan counter-attack. Indonesia akan mencoba untuk bertahan dengan baik dan mencetak gol melalui serangan balik.
Peluang Indonesia