Lihat ke Halaman Asli

Perjalanan Panjang Rokok Sebelum Terganti Rokok Elektrik

Diperbarui: 8 Juni 2023   07:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadis yang sedang menikmati asap rokok elektrik. Sumber Ilustrasi: pexels.com/wildan-zainul-faki

Rokok adalah salah satu produk yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya manusia. Rokok bahkan tidak bisa dilepas dalam beberapa orang dalam melakukan kegiatannya. Kadang merokok ketika berkumpul dengan teman-teman, saat bekerja, dan kegiatan lainnya.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sejarah rokok dari masa lalu hingga saat ini. Dari temuan awal tembakau hingga munculnya industri rokok modern, mari kita memahami bagaimana rokok telah menjadi fenomena global dan pengaruhnya terhadap masyarakat.

  1. Asal Usul Tembakau dan Penggunaan Awal

Tembakau, bahan dasar utama dalam pembuatan rokok, berasal dari benua Amerika. Bangsa asli Amerika seperti suku Indian di Amerika Utara dan suku Maya di Amerika Tengah adalah pengguna awal tembakau. 

Mereka menggunakannya dalam upacara keagamaan dan kehidupan sehari-hari. Tembakau dibawa ke Eropa oleh penjelajah seperti Christopher Columbus pada akhir abad ke-15, yang kemudian menyebar ke seluruh dunia.

  1. Perkembangan Rokok di Eropa

Di Eropa, tembakau awalnya diperkenalkan sebagai tanaman hias dan bahan obat. Namun, pada abad ke-16, mulai muncul kebiasaan merokok daun tembakau yang dikeringkan dalam pipa. Rokok seperti yang kita kenal sekarang mulai muncul pada awal abad ke-19 dengan ditemukannya mesin penggulung tembakau. Mesin ini memungkinkan produksi rokok massal dan membuat rokok lebih terjangkau bagi masyarakat umum.

  1. Industri Rokok Modern

Perkembangan mesin penggulung tembakau menjadi landasan bagi industri rokok modern. Pada abad ke-19, industri rokok berkembang pesat di Amerika Serikat dan Eropa. 

Perusahaan-perusahaan rokok besar seperti Philip Morris, British American Tobacco, dan RJ Reynolds muncul dan mulai menguasai pasar internasional. Pada saat yang sama, periklanan rokok menjadi semakin agresif, dengan kampanye iklan yang menampilkan citra kebebasan, kejantanan, dan gaya hidup yang dihubungkan dengan merokok.

  1. Kontroversi dan Dampak Kesehatan

Pada abad ke-20, mulai muncul kekhawatiran serius tentang dampak kesehatan merokok. Penelitian ilmiah semakin menunjukkan hubungan antara merokok dan berbagai penyakit serius seperti kanker, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan. 

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah di berbagai negara mulai mengambil tindakan untuk mengurangi konsumsi rokok dan meningkatkan kesadaran akan bahayanya. 

Pada tahun 2003, WHO meluncurkan Konvensi Kerangka Kerja tentang Pengendalian Tembakau, yang diadopsi oleh banyak negara untuk mengatur iklan rokok, peringatan kesehatan pada kemasan, dan langkah-langkah pengendalian merokok lainnya.

  1. Tren Terkini: Rokok Elektrik dan Vaping
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline