Aku pamer wajahmu ya
Maaf, terlalu berani
Mau marah juga tak mengapa
Ini semacam menata keberadaan
Artistik bukan?
Aku pajang wajahmu ya
Di rumahku tak ada gula
Sebab dingin ingin aku ngopi
Mau protes juga tak apa
Masuk akal bukan?
Aku pajang (lagi) wajahmu ya
Karena aku ingin mengukur jarak kerinduan antara x dan y
Mau klarifikasi verbal tak apa
Aku gunakan matematika
Cukup logis bukan?
Aku pamer wajahmu ya
Maaf, mungkin terlalu berani
Mau apa saja tak masalah
Ini semacam mencari keberadaan
Katakanlah metacinta
Agustus 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H