Pada hari Kamis, 18 Juli 2024. Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Kelompok 37 dari Universitas Trunojoyo Madura menggelar kegiatan pelatihan pembuatan pupuk bokashi dari kotoran sapi. Acara ini diselenggarakan di rumah kelompok tani jaya abadi Desa Jelbudan.
Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh anggota kelompok tani Desa Jelbudan. Mahasiswa KKN Kelompok 37 bekerja sama dengan BPP (Badan Penyuluhan Pertanian) Kecamatan Dasuk dalam pemberian materi edukasi pembuatan pupuk bokashi. Kegiatan ini juga didukung oleh POPT, Polsek dan Koramil Kecamatan Dasuk yang ikut meramaikan kegiatan ini.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus untuk pembuatan pupuk saja, namun ini merupakan edukasi yang penting bagi kelompok tani bahwa kotoran sapi dapat dimanfaatkan menjadi pupuk bokashi alami yang dapat menyuburkan tanah. Selain bermanfaat bagi kesuburan tanah, pupuk bokashi ini juga cukup mudah untuk dibuat di rumah.
Kegiatan penyuluhan pupuk ini berjalan dengan lancar dan mendapat respon positif dari petani desa Jelbudan. Para petani merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKN Universitas Trunojoyo Madura. Tidak hanya mendapat edukasi mengenai pelatihan dan praktik pembuatan pupuk saja. Kegiatan ini juga dapat memotivasi para petani agar dapat berwawasan luas tentang adanya pemanfaatan kotoran sapi menjadi pupuk Bokashi dan tidak dibiarkan begitu saja.
Disusun oleh Fadhlil Alim, Hadi Munawar Kholil, Iqbal Hasan, Paramita Dewi Hardiyanti, dan Lia Nur Isnaini
Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Sabaruddin Akhmad,ST.,MT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H