Lihat ke Halaman Asli

Yudianto Gallattoa

Sumanga' Tamalanre

"Pakintaki" Jangan Berikan Contoh Negatif

Diperbarui: 21 Februari 2022   00:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Alhamdulillah Pakintaki Diambil dari kata kinta' Terkenal bukan hanya di Sulawesi tapi juga diluar Sulawesi. 

 Nilai positif yang bisa ambil adalah :

 -Terkenalnya salah satu suku kata khas Makassar

 -Para pendengar meyakini bahwa Suku kata Makassar masih terjaga dan dilestarikan. 

Nilai Negatifnya : - Banyak yang salah menempatkannya

 - Banyak yang salah mengartikannya 

- Banyak yang memberikan contoh penempatan tak seharusnya. 

Contoh Yang biasa saya dengar: - Jika naik motorki dan diboncengki,biasa yang kasi jalan motor itu tersentak sentak caranya (Takkinta' kinta' batena appalari motoro')

 - Ada juga biasa klo giginya sakit dan sakitnya itu tidak menetap tapi kadang hilang kadang sakit,kadang sakitnya terlalu kadang biasa saja dalam waktu berdekatan (Takkinta' kintaki pa'risi' giginna). 

- Malu pada diri sendiri beberapa hari yang lalu,ada anak kecil bertanya ke saya" Kakek kenapa itu sudahnya dipakinta na langsung besar perutnya".!!! Saya terdiam!!!  Mau jawab apa coba ke anak kecil. 

Dan baru sekarang saya tahu kalau PAKINTAKI bisa dilarikan penempatannya ke hal yang sangat tidak memperlihatkan Seni dan budaya kita. Dengan viralnya salah satu suku kata Makassar sebenarnya adalah kesempatan untuk memperlihatkan contoh yang positifnya kepada kita semua bukan menempatkan ke perbuatan yang negatif karena itu sma saja merusak tatanan budaya kita. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline