Lihat ke Halaman Asli

Statistik Covid-19 Melonjak Tinggi, Pemerintah Harus Memperketat dan Mempertegas Menanganinya

Diperbarui: 11 September 2020   13:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Instagram @dkijakarta

Sampai saat ini, wabah virus Covid19 belum juga usai ceritanya dari dunia, kita tidak tau sampai kapan wabah ini akan terus melanda dunia, yang jelas kita sebagai manusia yang beragama harus terus berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar wabah ini berakhir dengan cepat supaya kita dapat beraktivitas seperti sediakala.

Sumber dari Worldometers

Statistik di tanggal 11 September 2020, total yang terjangkit virus Covid19 di seluruh dunia sudah menginjak angka 28,3 juta kasus. Sementara total kesembuhan di seluruh dunia berkisar di angka20,3 juta jiwa dan angka meninggal dunia di seluruh dunia berada di angka 913 ribu jiwa.

Amerika serikat merupakan negara paling tertinggi dalam kasus-kasus covid19. Total yang terjangkit di Amerika berkisar 6,49 juta jiwa, kesembuhan mencapai angka 3,52 juta jiwa dan angka yang meninggal dunia mencapai angka 195 ribu jiwa. Selain Amerika serikat, negara yang masuk dalam 5 besar terjangkit virus Covid19 yaitu India, Brazil, Russia dan Peru.

Sementara Indonesia berada di urutan ke 23 dalam daftar seluruh negara yang terjangkit wabah virus Covid19. Akan tetapi di zona Asia tenggara, Indonesia merupakan negara di urutan kedua setelah Filipina yang terdampak. Total kasus yang terjangkit di Indonesia sebanyak 207 ribu jiwa, angka kesembuhan mencapai 148 ribu jiwa dan angka meninggal dunia mencapai 8.456 ribu jiwa. 

Di Indonesia, DKI Jakarta merupakan tempat paling banyak yang terjangkit dalam kasus-kasus covid19, angka terjangkit di Jakarta mencapai 50.671 ribu jiwa, angka kesembuhan di Jakarta mencapai 38.228 ribu jiwa dan angka meninggal dunia mencapai 1.351 ribu jiwa. Selain DKI Jakarta, daerah yang merasakan dampak terjangkit dari wabah ini yaitu Jawa timur, Jawa tengah, Jawa barat dan Sulawesi Selatan. 

Khusus di DKI Jakarta, sebelumnya pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengakhiri penerapan PSBB dan memasuki sistem kenormalan baru (new normal), akan tetapi pada Senin (14/09/2020) mendatang, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai menerapkan kembali PSBB dengan ketat karena meningkatnya angka positif kasus Covid19.

Sumber : Instagram @dkijakarta

Sepertinya kasus-kasus Covid19 melonjak tinggi di tanah air mungkin karena masyarakat Indonesia menganggap sepele dengan wabah ini dan beranggapan bahwa virus ini sudah berakhir, karena telah memasuki kenormalan baru, masalah ini bukan cuma di DKI Jakarta, tapi di seluruh kota-kota di Indonesia.

Disaat memasuki kenormalan baru, aktivitas-aktivitas mulai berjalan,terutama di tempat-tempat hiburan, walaupun dengan adanya anjuran protokol Kesehatan dari pemerintah, akan tetapi, apakah itu semuanya menjamin kalau wabah ini akan terus 100 persen, buktinya kasus terus melonjak tajam di Ibukota Jakarta.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline