Lihat ke Halaman Asli

Aku Memilih "Diam"

Diperbarui: 24 Januari 2024   10:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Inphttps://cdn.idntimes.com

    





 "Aku Memilih Diam"

oleh : galih widyaningrum

Sebenarnya aku ingin membalas perbuatannmu 

Namun, aku memilih diam.

Sebenarnya aku sangat emosi dengamu

Namun, aku memilih diam.

Sebenarnya aku sangat dendam dengamu.

Namun aku memilih diam.

Sejujurnya aku benci denganmu 

Namun aku memilih diam.


Aku pilih diam, memendam semua rasa. 

Aku pilih diam, membalas, melalui doa

Aku pilih diam, karena aku percaya. 

Percaya bahwa karma itu ada di Dunia.


Kubiarkan kau menyakitiku 

Kubiarkan kau menghinaku 

Kubiarkan kau membenciku

Kubiarkan waktu yang akan mengabulkan doa-doaku 

dan melihatmu merima karma dari-Nya.

--------Definisi dendam terbaik menurut (ku) adalah mendoakan yang terbaik untuk yang sudah tidak berbuat baik kepada kita dan tetap berusaha menjadi lebih baik daripada sebelumnya--------

Magelang, 19 Januari 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline