Lihat ke Halaman Asli

Globalisasi

Diperbarui: 24 Juni 2015   06:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Nilai-nilai Olimpisme dalam Kehidupan Masyarakat Global

Saat ini dunia sedang memasuki yang namanya era globalisasi. Apa itu globalisasi? Globalisasi adalah kondisi dan situasi dimana terjadi proses perubahan di berbagai sektor yang berlangsung begitu cepat dan mendunia. Indikator dapat terlihat dari perkembangan iptek yang begitu cepat. Saat ini masyarakat sudah semakin mudah untuk mendapatkan informasi dengan adanya keterbukaan informasi melalui media-media yang ada, salah satunya adalah internet.

Dampaknya adalah sebagai berikut :

·Adanya kesenjangan ekonomi dan sosial yang semakin luas.

·Modernisasi vs kesiapan mental masyarakat menghadapi globalaisasi.

·Negara “kuat” adalah negara yang menguasai teknologi dan informasi.

·Ketergantungan masyarakat terhadap teknologi.

Globalisasi dalam masyarakat Indonesia

Dampak negatif :

·Pergeseran orientasi pada negara-negara barat.

·Kecenderungan menjadi negara konsumen industri dan pedagang.

·Ketergantungan terhadap negara lain sangat tinggi.

·Kekalahan dalam persaingan global.

·Menurunnya sikap nasionalisme, rasa kebangsaan serta persatuan.

Dampak positif :

·Informasi mudah didapat dan sangat transparan.

·Peluang untuk belajar lebih luas.

·Pola pikir masyarakat yang semakin kritis.

Kondisi penyeimbang masyarakat Indonesia

Kecintaan terhadap budaya nasional masih terasa di lingkungan masyarakat dan generasi muda. Nilai-nilai spiritual masih sangat berpengaruh diseluruh lapisan masyarakat, sehingga dijadikan fungsi kendali kehidupan sosial masyarakat.

Membangkitkan sikap respek masyarakat

Meningkatakan dan menjaga kecintaan terhadap budaya luhur bangsa. Saling menghargai dan toleransi.

Membangkitkan sikap jujur masyarakat yaitu dengan cara :


  • Membangun sikap sportif.
  • Membangun sistem kontrol yang baik untuk meminimalisasi penyakit sosial masyarakat (korupsi, menyogok, kolusi, dll).
  • Mengurangi budaya malas dan instan.
  • Menghargai kejujuran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline