Dalam masyarakat modern, rumah tidak hanya menjadi tempat tinggal, melainkan juga sebuah bentuk investasi yang berharga. Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak individu yang melihat pembelian rumah sebagai salah satu cara untuk mengamankan masa depan finansial mereka.
Namun, sebelum Anda menggelontorkan uang Anda untuk membeli rumah, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Dalam artikel ini, ada beberapa tips untuk Anda dalam memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan Anda, sebagai berikut:
1. Lokasi Rumah
Pertimbangan pertama dalam pembelian rumah adalah lokasinya. Lokasi rumah harus sejalan dengan tujuan Anda memiliki rumah tersebut. Misalkan lokasi di pusat kota akan cocok bagi yang suka dengan keramaian dan akses mudah ke fasilitas umum. Namun, jika Anda tidak suka keramaian dan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi, lokasi perkotaan mungkin tidak sesuai. Jika ketenangan adalah prioritas Anda, lebih baik mempertimbangkan pinggiran kota atau bahkan pedesaan. Pinggiran kota menarik karena harganya lebih terjangkau, tetapi masih memiliki akses yang memadai ke fasilitas umum. Sementara pedesaan sangat cocok bagi mereka yang mencari ketenangan dan juga dapat digunakan untuk industri peternakan dan pertanian. Pastikan lokasi disesuaikan dengan kebutuhan anda.
2. Ketersediaan Air
Ketersediaan air adalah faktor yang sangat krusial dalam menentukan lokasi hunian. Pastikan rumah yang akan Anda beli memiliki pasokan air yang cukup dan berkualitas. Hindari rasa penyesalan setelah pembelian, terutama jika aliran air tidak berfungsi dengan baik. Pertimbangkan pula tingkat kejernihan air, karena penting untuk memastikan air yang Anda gunakan untuk konsumsi sehari-hari adalah air yang bersih. Mengonsumsi air yang keruh bisa mengakibatkan risiko penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri, seperti diare dan masalah kulit.
3. Spesifikasi Bangunan
Ketika memilih rumah, penting untuk memahami dengan baik detail spesifikasi rumah yang akan Anda beli. Pastikan bahwa spesifikasi rumah yang akan Anda beli sesuai dengan preferensi dan kebutuhan Anda. Sebagai contoh, yaitu pondasi bangunan. Jika Anda memiliki rencana untuk meninggikan rumah Anda di masa depan, pastikan bahwa pondasi rumah memadai untuk memenuhi rencana tersebut, karena pondasi bangunan satu lantai berbeda dengan bangunan dua lantai. Ada banyak faktor lain yang perlu dipertimbangkan, seperti rangka plafon, jenis genteng, toilet, bahan tembok, instalasi listrik, dan banyak hal lainnya.
4. Legalitas
Penting untuk melakukan verifikasi legalitas bangunan saat hendak membeli sebuah rumah. Hal Ini melibatkan pemeriksaan semua dokumen penting, seperti sertifikat kepemilikan, akta jual beli, pembayaran pajak bumi dan bangunan, serta izin mendirikan bangunan. Ketika semua dokumen lengkap dan dalam kondisi baik, Anda bisa memiliki keyakinan untuk melanjutkan proses pembelian rumah yang Anda idamkan. Tindakan ini adalah langkah penting untuk menghindari masalah yang mungkin muncul terkait dengan properti dan tanah di masa mendatang.