Lihat ke Halaman Asli

Gaganawati Stegmann

TERVERIFIKASI

Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Ini Dia, Duta Reggae Indonesia!

Diperbarui: 6 Maret 2017   08:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

OMG, seperti mimpi menemukan sosok duta besar yang touchable seperti Yang Mulia Duta Besar RI Luar Biasa dan Berkuasa Penuh, ibu Wening Esthyprobo Fatandari. Saya baru ngeh kalau putranya, Ras Muhamad itu adalah artis reagge Indonesia yang sudah mendunia. Biyunggg ... kemarin-kemarin, saya ke mana coba sampai nggak tahu? Oalahhh ... kebanyakan dengerin lagu Jerman dan ... klenengan  buat latihan nari.

Awal perkenalan dengan duta besar tercantik se-RI

Sebagai rakyat biasa, saya amat terpesona,  duta besar RI untuk Hongaria yang cantik dan chic-sadar fashion, ibu Wening Esthyprobo Fatandari rupanya sangat baik dan rendah hati. Menghargai ibuk-ibuk seperti saya, yang kadang ... lebih banyak bau ketek eh dapur ketimbang bau pupur (bedak) atau parfum. Wow. We’re really connected!

Kok bisa kenal?

Mulanya, saya mengajukan email permohonan kata pengantar untuk buku “Exploring Hungary“ kepada duta besar Hungaria untuk RI di Jakarta. Karena lama tidak dibalas, saya pikir, barangkali ada rejeki jika mengirim surat permohonan kepada dubes RI di Hungaria. Luar biasaaaa. Allah membantu dengan luar  biasa. Surat dan fax saya langsung dibalas email resmi, disertai surat resmi KBRI Budapest via pos! Secepat kilat.

Alhamdulillah, kata pengantar beliau langsung saya sampaikan ke editor imut Elexmedia, Rissa Hardini. Tanggal 13 Desember 2016, cetak! Yang belum dapat bukunya, buruan... Hungaria menawarkan banyak program beasiswa untuk kuliah dalam bahasa Inggris. Ehem. Bahasa Hungaria memang susyeeeh. Sebelum tinggal atau berkunjung ke sana, kenali dulu Hongaria lewat buku saya.

Nah ... pasca pemberian kata pengantar, saya mengirim email dengan lampiran surat bertanda tangan, agar diijinkan launching buku itu (sekaligus menyebar virus literasi), di KBRI Budapest pada bulan Februari, lantaran kunjungan ke Indonesia baru Agustus.

"Surat diproses" terang sekretaris imut KBRI Budapest, Karina.

Sembari nunggu, saya mencari nama beliau di media sosial. Waaaaah ... ibu dubes gaul! Beliau ada FB dan instagram. Kamipun makin terhubung. Untuk lebih intim, beliau memberikan nomor WA. Yuhuuuu.

Gayung bersambut. Dalam percakapan pertama ... menit demi menit terasa, wow, sosok yang hangat meski beliau  bukan orang biasa aka dubes utusan presiden SBY (yang waktu masih menjabat, mengangkat beliau)!

Senang bukan kepalang, begitu tahu ibu dubes juga priyayi Semarang. Ibu Wening pernah tinggal di Mojopahit dekat panti Marhaen, lalu pindah ke Kekancan Mukti, Pedurungan di Semarang. Oalah! Kami satu kecamatan.... tak heran kalau tempat belanja favorit kami sama, toko ADA. Toko serba ada, apa-apa adaaaa. Tahun ini lagiiiii ... horeee, belanja kebaya, yukkkk!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline