"Lho, kameranya mana, pak? Kok, tidak ada di bagasi." Teriak saya panik, suatu hari.
"Kamu lupa ya, Bu. Pasti orang Indonesia." Sela suami saya.
Saya keluarkan semua barang dan memasukkannya ke kamar di penginapan. Merasa yakin sudah dibawa, diulang lagi pencarian. Tetap tidak ada. Rupanya ketinggalan! Gawat, acara jalan-jalan bagaimana, ya? Tidak ada alat elektronik untuk mendokumentasikannya. Sayang kan?
Tunggu, saya cek tas punggung. Aduh, smartphone juga tidak ada! Tangan mengaduk-aduk tas tangan yang tidak terlalu besar. Untung ketemu, ada iPhone! Benda kecil tapi smart itu masih bisa menyelamatkan liburan kami hari ini.
Betul. Setelah memiliki kamera pocket dengan roll, lalu camera digital pocket, hati tertambat DSLR canon 500D. Alat elektronik terakhir itu, asyik untuk mengambil foto dan video. Kelemahan kamera DSLR saya itu, butuh laptop atau komputer untuk mengunggah gambar ke jejaring sosial itu. Dua kali kerja. Meskipun demikian keunggulan DSLR ya, bisa menyimpan banyak gambar dan mudah mengganti baterei atau kartu penyimpan data jika habis.
Namanya manusia, pasti pernah lupa. Bagaimana jadinya kalau traveling lupa bawa kamera? Sekali lupa membawa kamera DSLR rupanya kamera smartphone jenis iPhone 6s tetap bisa menjadi alternatif, bahkan lebih praktis karena ukurannya lebih kecil dan enteng. Kelebihan lainnya, bisa langsung up load gambar atau video yang diambil ke media sosial seperti facebook, tweeter atau instagram. Smartphone ini biasa jadi penunjuk arah jika tidak tahu arah atau jalan yang hendak dituju. Contohnya dengan google map atau trip advisor. Untuk tahu sejarah tempat yang dikunjungi, tinggal panggil Siri, " hey, Siri, siapa yang membangun benteng ..." Layar HP akan terisi dengan informasi sejarah bangunan yang dimaksud. Tentu saja, kondisi sekitar tidak begitu ramai agar Siri bisa mendeteksi suara dengan pertanyaan tadi.
Kekurangannya, kalau gambar yang tersimpan banyak dan belum dipindah via icloud ke server lewat aplikasi DS photo misalnya, kartu 16 GB jadi kurang. Tidak ada kesempatan mengambil gambar atau video baru. Harus rajin pindah dan delete gambar lama. Setelah setahun pakai, akhir-akhir ini merasa aneh baterei drop sendiri meski masih 10 atau 20%. Begitu dicharge lagi, akan segera hidup dan menunjukkan jumlah persen terakhir.
Nah, apa saja aplikasi yang ada di iphone saya dan penting untuk perjalanan traveling?
Selain facebook, tweeter dan instagram, ada :
1. Tripadvisor untuk up load gambar dan review perjalanan.