Lihat ke Halaman Asli

Gagah Satrio

entrepreneurship college in UPI

Sertifikasi Digital Marketing sebagai Antisipasi dalam Menyikapi Perubahan Perilaku Konsumen

Diperbarui: 20 Juni 2023   13:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Pernahkan Kamu berfikir bahwa banyak brand yang viral sesaat? Es kepal milo, odading mang ole, batu cincin, spiner dll? kemanakah produk-produk tersebut berada? produk tersebut masih ada namun sudah tidak seramai dahulu

mengapa demikian? mengapa banyaknya produk viral kini menghilang?

dewasa ini berbagai produk silih berganti memenuhi pasar. banyak yang bersaing, menang dan kalah serta stabil. mereka yang menang akan eksansi kedalam ranah bisnis yang lainnya. mereka yang kalah akan berpindah ke dalam ranah bisnis yang lebih kecil, bawah dan menyasar kaum dibawahnya dan mereka yang stabi berusaha bertahan dari gempuran brand lainnya atau siap menghadapi pesaing baru. mengapa hal ini bisa terjadi?

jawabannya adalah tentang perilaku konsumen. tahun awal pasca perang, brand-brand akan memaksa pelangan untuk cinta dengan produknya melalui penambahan fitur - fitur yang beneranya tidak perlu. memasuki era krisisi global tahun 70-an pelanggan mulai hati-hati dalam memilih produk terutama pada harga dan kebutuhan. untuk itu perusahana mulai mencari bagaimana membuat produk dengan efektif bagi pelanggan sehingga pelanggan mendapat kepuasan dan berhasil menekan biaya produksi. hasilnya pelanggan memilih produk tersebut dan meninggalkan brand dengan fitur produk yang dilebih-lebihkan. contoh diatas merupakan hasil dari perubahan perilaku konsumen yang di pengaruhi oleh krisis ekonomi global.

serttifikasi digital marketing sangat dibutuhkan dalam memainkan perilaku konsumen. sertfikasi digitak marketing yang memuat berbagai konten edukatif, sosial media yang saling terintegrasi dan tebuka untuk siapa saja dapat dengan cepat membaca dan mengetahui apa yang pelanggan inginkan. alih-alih menambah pelanggan baru, sertifikasi ini lebih efektif dalam memenangkan hati pelanggan dan membuat pelanggan lama nyaman dengan produk karena brand kita terbuka untuk pelanggan. dengan fitur sosial media yang membuka tanya-jawab dalam story, live streaming, membuat konten edukatif di sosmet atau menjawab pertanyaan di youtube membuat pelanggan menjadi semakin merasa bahwa keberadaan mereka dihargai maka terjadilah kedekatan hubungan emosional antara penjual dan pembeli

sertifikasi digital marketing juga dapat membaca siapa saja yang membeli produknya. seorang marketer akan menjabarkan siapa saja yang memiliki pengaruh dalam persaingan konsumen seperti wanita, anak muda dan warganet memiliki pengaruh besar dalam memainkan konsumen. jika ketiga nya dapat dikuasai melalui sertifikasi digital marketing maka mereka akan mengajak keluarga, teman dan sahabat untuk membeli produk tersebut dan pihak lain mau tidak mau akan mengikuti trend yang mereka buat sehingga enganggemet yang di buat sangat besar dan menjadi cara baru dalam memainkan persaingan pasar.

maka di era yang semakin tidak menentu ini, perusahaan hendaknya jangan menyesampingkan tentabg digitalisasi. saat ini digitalisasi menjadi faktor utama dalam menentukan keberlangsungan bisnis dan brand yang ada. maka jika tidak ada sertifikasi digital marketing, siap saja para pemain lama akan terkena disrupsi yang juga sedang trend.

semoga bermanfaat :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline