Batang, Sendang (27/01/2023) Wildania Gadis Maulida mahasiswi Universitas Diponegoro jurusan Bahasa Asing Terapan memberikan edukasi mengenai copywriting dalam sebuah kemasan produk kepada pelaku UMKM yang ada di Desa Sendang. Kurangnya pelaku UMKM yang memperhatikkan penulisan yang memikat dalam sebuah packaging produk yang akan dijual. Oleh karena itu, mahasiswi Tim I KKN Universitas Diponegoro ini membagikan edukasi mengenai mengapa pentingnya copywriting dalam sebuah kemasan produk serta bagaimana menulis tulisan-tulisan yang berupa ajakan di Balai Desa Sendang.
Namun sebelumnya, apa sih copywriting itu? Copywriting adalah seni membujuk pembaca untuk mengambil beberapa jenis tindakan yang berhubungan dengan penjualan. Copywriting juga yaitu pembuatan teks dalam proses untuk membujuk calon konsumen mengambil beberapa jenis tindakan terkait dengan penjualan bisnis pelaku UMKM. Jika ingin mencoba menjual produk, yakinkan bahwa itu produk yang dihasilkan layak dibeli oleh calon konsumen. Dengan menerapkan copywriting ini nantinya pelaku UMKM dapat menyampaikan informasi-informasi penjualan untuk meyakinkan calon konsumen yang mana berupa penjelasan fungsi serta manfaat produk itu. Selain itu juga, ini dapat memperluas pasar bagi pelaku UMKM.
Program ini telah dilakukan pada hari Jumat (27/01/2023) pukul 13.00 WIB di Balai Desa Sendang. Pada pemberian edukasi ini, mahasiswa Tim I KKN Universitas Diponegoro menggunakan metode leaflet yang berisi apa itu copywriting, pentingnya copywriting dalam sebuah marketing, serta jenis-jenis teknik copywriting yang harus ditulis dalam sebuah kemasan produk. Dengan ini nantinya para pelaku UMKM dapat menerapkan sebuah tulisan yang membujuk para calon konsumen untuk membeli produk yang akan dijual nantinya.
Pada kegiatan edukasi ini, mahasiswa memberitahu dan menerangkan apa, bagaimana dan kenapa copywriting ini penting dalam sebuah packaging produk yang harus dilakukan pelaku UMKM, sehingga nantinya bisa dikembangkan dan diterapkan dengan baik dan benar dalam penulisan di sebuah kemasannya. Disini mahasiswa menjelaskan kepada semua pelaku UMKM yang sudah berpartisipasi mengenai jenis-jenis teknik copywriting yaitu meliputi teknik copywriting AIDA (Attention/Awarness); (Interest); (Desire); dan yang terakhir yaitu (Action) yang mana berisi dapat menarik perhatian calon konsumen, ketertarikan promosi yang dibuat, lalu meyakinkan konsumen bahwa solusi yang diberikan adalah yang terbaik dan yang terakhir yaitu tindakan untuk mendorong konsumen agar segera melakukan pembelian produk sebelum kehabisan.
Adapula teknik copywriting storytelling yang menggunakan dengan bercerita yang mengalir dan soft selling, calon konsumen bahkan tanpa disadari nantinya akan terpengaruh dan berakhir degan melakukan pembelian. Dan yang terakhir disini mahasiswa menjelaskan teknik copywriting 4C yaitu (Clear, Concise, Compelling dan Credible), dimana nantinya pelaku UMKM dapat berkomunikasi dengan calon konsumen dengan memahami apa yang diinginkan/dibutukan dengan menyesuaikan gaya bahasa dari calon konsumen.
Kegiatan edukasi ini diharapkan supaya nantinya dapat membuat para pelaku UMKM terdorong untuk membuat tulisan yang membujuk calon konsumen agar membeli produk yang telah ditawarkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H