Legenda Danau Kembar
Di pegunungan berkabut di Papua Nugini, Gunung Wilhelm berdiri tegak, rumah bagi dua danau mempesona: Danau Pinaina dan Danau Piunde. Danau kembar ini konon lahir dari air mata makhluk halus gunung.
Dahulu kala, dua saudara perempuan, Pinaina dan Piunde, tinggal di desa di bawah. Mereka tidak dapat dipisahkan, berbagi rahasia dan mimpi. Tragedi terjadi ketika seorang pejuang ganas, Wilhelm, jatuh cinta pada Pinaina. Pionde, yang melindungi saudara perempuannya, melarang cinta mereka.
Wilhelm, yang patah hati, mencari bimbingan roh. Mereka mengubah kedua saudari itu menjadi danau, selamanya menjalin semangat mereka. Perairan Danau Pinaina yang tenang mencerminkan jiwa lembut Pinaina, sedangkan air Danau Piunde yang bergejolak mencerminkan semangat Piunde yang berapi-api.
Saat ini, penduduk setempat dan petualang mengunjungi danau tersebut, mencari inspirasi dan bimbingan. Danau kembar ini tetap menjadi bukti kekuatan cinta, persaudaraan, dan hubungan spiritual yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H