Lihat ke Halaman Asli

gabriella megawati prasetya

mahasiswa Universitas Negeri Malang

Menanamkan Budaya Menabung bagi Anak Pedesaan

Diperbarui: 21 Juni 2021   21:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menabung merupakan salah satu kegiatan mengumpulkan uang secara terus menerus untuk mencapai tujuan tertentu. Menabung sendiri ini harus diterapkan pada anak anak sejak dini sebagai bentuk dalam mereka menghargai uang. Semboyan "hemat pangkal kaya" yang disebut sebut setiap mendengar makna menabung ini yang menjadi inspirasi bagi mahasiswa KKN Tematik Universitas Negeri Malang untuk mengadakan sosialisasi tentang pentingnya menabung sejak dini bagi desa yang sedang kami tempati, yakni Desa Clumprit, Pagelaran, Kabupaten Malang. 

Sasaran yang kami targetkan merupakan anak anak kelas 3 dari SDN Clumprit 3 yang berada tepat di depan balai desa Clumprit ini. Sosialisasi ini diadakan pada tanggal 17 Juni 2021 dan dimulai pada pukul 7 pagi tepat seperti biasanya jam sekolah masuk. Sebanyak 10 anggota KKN Tematik Universitas Negeri Malang ini bahu membahu menyukseskan kegiatan sosialisasi yang merupakan salah satu program kerja dari kegiatan KKN Tematik ini. Kegiatan pertama yang dilakukan adalah tahap perkenalan, kami memperkenalkan diri kepada 12 pelajar yang ada di dalam kelas. 

Lalu dilanjutkan dengan pengenalan tentang apa itu menabung secara umum dan penayangan video mengenai pentingnya menabung, tujuan serta alasan mengapa manusia harus menabung. Setelah penayangan video, diadakan beberapa kuis interaktif terhadap para siswa di SDN Clumprit 3 ini. Anak anak di SDN Clumprit 3 menyambut pertanyaan kami dengan antusias dan penuh semangat dalam menjawab. Setelah pemberian materi, kami lanjut kepada aktivitas bersama sebagai bentuk praktek dari menabung yakni dengan membuat celengan dari origami. Pembuatan celengan ini dipimpin oleh salah satu mahasiswa KKN Tematik Universitas Negeri Malang, yang kebetulan saya sendiri.

Pembuatan celengan ini berlangsung sekitar 20 menit hingga selesai, lalu dilanjutkan dengan acara lomba menghias celengan yang sudah dibentuk oleh anak anak SDN Clumprit 3 Malang ini. Kami mengadakan lomba ini dengan tujuan untuk melatih kekreativitasan mereka dalam menggambar dan mewarnai. Lomba ini diadakan dengan durasi 30 menit dan kami melihat anak anak SDN Clumprit mengerjakannya dengan senang hati. Setelah lomba, diadakan ice breaking sebagai hiburan bagi anak anak sembari menghitung poin dan menentukan pemenang dari lomba kreativitas celengan ini. Ice breaking dipimpin oleh saudara Fiyar dan Anjani dengan penuh semangat dan energik. Lalu kegiatan terakhir dari kegiatan sosialisasi ini adalah pengumuman juara dan pembagian bingkisan. Untuk juara pertama dimenangkan oleh Aldo, juara 2 dimenangkan oleh Ridwan, juara 3 dimenangkan oleh Farel dan juara harapan 1 dimenangkan oleh Ruben.

Kami bersyukur Karen telah menyelesaikan program kerja sosialisasi menabung ini dengan lancar dan sesuai harapan. Mungkin kegiatan kami tidak berjalan dengan sempurna, namun tujuan dari inti pembahasan yang kami sampaikan kepada anak anak SDN Clumprit 3 ini sudah tersampaikan dengan baik. Besar harapan kami bagi peljar maupun anak anak terkhususnya masyarakat pedesaan ini untuk lebih peduli tentang pentingnya menabung, tentang tujuan dan membiasakan diri sejak kecil agar nanti ke depannya tidak kesusahan. Kami juga berterimakasih kepada SDN Clumprit 3 yang memberikan kepercayaan kepada kami untuk mengajar di sekolah, lalu kepada wali kelas 3 SDN Clumprit 3, Bu Nia yang telah membantu kami dalam berkoordinasi dengan perangkat di sekolah, serta kepada Desa Clumprit beserta warganya yang bersedia menerima kami sebagai mahasiswa yang sedang menjalankan KKN di Desa Clumprit ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline