Lihat ke Halaman Asli

Gabriella M

Mahasiswa

Agenda Perayaan Chuseok Tanpa Tatap Muka

Diperbarui: 22 September 2021   07:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Visit Korea

Chuseok merupakan hari libur nasional yang menjadi salah satu perayaan terbesar di Korea Selatan. Chuseok menjadi perayaan untuk hari panen musim gugur dan penghormatan kepada anggota keluarga yang lebih tua. 

Chuseok juga sering disebut sebagai hari raya Thanksgiving ala Korea. Akan tetapi, karena adanya penerapan social-distancing untuk mencegah penyebaran wabah COVID-19, banyak orang yang tidak dapat melihat keluarganya pada saat Chuseok tahun ini seperti tahun lalu. Walaupun seperti itu, Chuseok tetap menjadi hari yang dinantikan oleh banyak orang.

Kegiatan saat hari raya Chuseok hampir sama seperti lebaran di Indonesia. Beberapa aktivitas yang dilakukan menyerupai hal-hal yang dilakukan saat perayaan hari raya lebaran, seperti mudik mengunjungi keluarga, ziarah ke makam leluhur, dan juga makan makanan khas hari raya Chuseok yaitu Songpyeon.

Pada tahun 2021 ini, hari raya Chuseok jatuh pada 21 September. Hari libur nasionalnya diadakan pada tanggal 20 September-22 September 2021. Banyak orang yang memilih untuk tidak mengunjungi keluarga mereka pada saat Chuseok tahun lalu ketika penyebaran infeksi virus corona (COVID-19) sedang merebak. 

Tahun ketiga penyebaran COVID-19 masih sama dengan tahun sebelumnya. Otoritas Korea Selatan merekomendasikan untuk tidak mengunjungi kota asal mereka dan membatasi aktivitas di luar rumah. Walaupun terasa aneh dan canggung apabila tidak berkunjung pada tahun sebelumnya, akan tetapi liburan tanpa bertatap muka bukan menjadi konsep yang asing lagi sekarang ini.

Selama liburan Chuseok tahun ini, lalu lintas data diperkirakan akan meningkat secara signifikan, berpusat pada pengguna yang menghabiskan liburan non-tatap muka dengan tetap menjaga jarak sosial. Menurut SK Telecom, lalu lintas data di seluruh negeri diperkirakan akan meningkat sebesar 31% dibandingkan dengan hari normal, hingga 886 terabyte (TB) per jam. 

Oleh karena itu, beberapa perusahaan telekomunikasi akan menerapkan langkah-langkah komunikasi khusus selama masa liburan ini dan fokus pada menjaga kualitas komunikasi. SK Telecom akan menganalisis status penggunaan lalu lintas pelanggan berdasarkan kecerdasan buatan (AI) dan data besar pada tanggal 22 September dan mengambil langkah-langkah komunikasi khusus. 

Untuk menjaga kualitas panggilannya, 1637 orang bekerja setiap harinya bila dirata-ratakan. SK Telecom telah menyelesaikan perluasan kapasitas base station sebagai persiapan untuk peningkatan lalu lintas ke lebih dari 9000 tujuan lokal, seperti jalan raya, jalan nasional, tujuan wisata, dan pusat perbelanjaan, di mana lalu lintas diperkirakan akan padat.

KT menyiapkan langkah-langkah khusus untuk menyediakan layanan komunikasi yang stabil kepada para pelanggannya selama masa liburan dan memulai sistem pemantauan intensif hingga 24 jam. Selama masa liburan, rata-rata 1.490 orang bekerja sehari untuk memelihara sistem pemulihan darurat.

LG U+ juga memiliki darurat telekomunikasi. LG U+ telah menetapkan langkah-langkah komunikasi khusus selama liburan, seperti optimalisasi jaringan dan operasi ruang situasi umum selama 24 jam, sebagai persiapan untuk lonjakan volume panggilan dan lalu lintas data. LG U+ membuka ruang situasi umum yang dapat merespon situasi darurat di Kantor Magok di Seoul dan memantaunya secara intensif selama 24 jam.

Sumber: The Hankyoreh, : (newscj), Visit Korea




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline