Lihat ke Halaman Asli

Gabriel JosephPangestu

Mahasiswa Politeknik ATMI Cikarang

Kisah Inspiratif Singgih Susilo Kartono dan Aang Permana

Diperbarui: 1 Juli 2024   00:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Michael Jokanan Respati Daniswara Mahasiswa UMN (Dokpri)

Pada tanggal 24 April 2024, acara inspiratif Kick Andy di Universitas Multimedia Nusantara menjadi sorotan ketika dua narasumber luar biasa, Singgih Susilo Kartono dan Aang Permana, berbagi kisah inspiratif mereka.

Singgih Susilo Kartono, seorang pemuda yang kembali ke desa asalnya di Kandangan, Temanggung, setelah menimba ilmu di kota besar, menjadi salah satu narasumber utama acara tersebut. Singgih menceritakan perjalanan luar biasanya dalam membangun kembali desanya dengan menggunakan potensi alam yang melimpah di sekitarnya. Dikenal dengan kerajinan uniknya, Singgih menciptakan sepeda dan radio Mako yang terbuat dari bahan baku utama bambu dan kayu. Keputusannya untuk menggunakan bahan-bahan lokal ini bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di desa Kandangan.

Awalnya, Singgih menciptakan sepeda bambu untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi dengan berolahraga menggunakan sepeda. Namun, kerajinan tersebut berkembang menjadi sebuah bisnis yang sukses. Keunikan lain dari kerajinan Singgih adalah keputusannya untuk tidak mengekspor produk-produknya, sehingga memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat desa.

Sementara itu, Aang Permana, seorang pelaku UKM di bidang perikanan, juga berbagi kisahnya yang menginspirasi. Lulusan IPB ini kembali ke kampung halamannya dengan tujuan untuk berbuat sesuatu dan membalas budi kepada orang-orang baik yang membantunya di masa lalu. Meskipun dari latar belakang ekonomi kurang mampu, Aang memiliki pandangan yang optimis terhadap potensi perikanan di berbagai daerah.

Awalnya, Aang berjualan door to door dan dari warung ke warung, sebelum akhirnya melihat potensi besar dalam ikan petek sebagai bahan dagangan yang menguntungkan. Dengan tekad dan semangatnya, Aang belajar mengolah ikan petek dan berhasil menciptakan peluang bisnis yang memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.

Kisah inspiratif dari Singgih dan Aang menunjukkan bahwa dengan semangat, ketekunan, dan keberanian, setiap orang dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya dan mengubah hidup mereka sendiri serta orang lain. Acara Kick Andy di Universitas Multimedia Nusantara menjadi momen yang memotivasi banyak orang untuk mengambil langkah berani menuju perubahan dan kemajuan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline