Dorong SDM lebih unggul, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) mewadahi masyarakat untuk mengembangkan kemampuan melalui pelatihan, Praktek Kerja Lapangan (PKL), dan uji sertifikasi kompetensi yang diakui secara nasional maupun internasional. Salah satu pihak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut yaitu, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Toili Barat. Program 3in1 yang diikut SMKN 2 Toili Barat meliputi Pelatihan, PKL, dan Sertifikasi Kompetensi.
Pelatihan pertama bertajuk "Petugas Pengukur Isi Tangki", diselenggarakan selama tiga hari mulai hari Rabu (06/09/23). Kegiatan berupa pembekalan materi pengarahan program, K3 sampling, perhitungan volume standar, pengetahuan produk, pengukuran, sampling, pengujian Density dan BS & W, serta praktek.
"Tujuan diadakan pelatihan ini agar dapat menjadi bekal bagi peserta sebelum menghadapi Sertifikasi Kompetensi Petugas Ukur Isi Tangki," ujar Agus Wahyudi selaku salah satu Course Leader.
"Kali ini, kami berdiskusi mengenai mutu Bahan Bakar Minyak (BBM). Dimana, kualitas BBM harus sesuai dengan spesifikasinya. Semua produk BBM yang dipasarkan pada masyarakat di seluruh wilayah baik dari kilang minyak maupun impor harus memenuhi mutunya yang telah ditetapkan oleh Ditjen Migas," tambahnya.
Selain mengikuti pelatihan "Petugas Pengukur Isi Tangki", SMKN 2 Toili Barat juga akan mengikuti pelatihan "Operator Muda Produksi" yang akan dilaksanakan pada tanggal 18-20 September 2023.
Rangkaian Program 3in1 ini dapat menjadi bekal bagi para siswa SMKN 2 Toili Barat sebelum menjajaki dunia kerja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H