Lihat ke Halaman Asli

FX Sutono TONO

data entri di industri toko buku dan voluntir dalam pelayanan keagamanan dan masyarakat

Akun Pertemanan http://id.netlog.com

Diperbarui: 26 Juni 2015   07:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Bagi teman-teman yang sudah faham dengan akun-akun pertemanan semisal facebook, twitter, yahoo! messenger, google talk, friendster, ning.com., koprol, mim, hi5, atau semacam cari pasangan semisal http://id.netlog.com/graceeny/actionState=friendAccepted adalah hal yang biasa. Tetapi bagi saya hanya sedikit sekali yang saya kenali di antara yang saya sebutkan di atas.

Nah baru-baru ini, belum begitu lama saya menemukan akun pertemanan baru seperti judul di atas. Ternyata akun itu penggunanya lintas bangsa dan telah merambah di negara kita, Indonesia, disamping tentunya twitwr, facebook dan semacamnya yang lebih dahulu di kenali masyarakat Indonesia.

Permasalahannya adalah seberapa kita bisa memanfaatkan akun-akun yang kita gunakan itu bukan sekadar untuk iseng atau sakadar untuk ber ha ha ha  ber hi..hii..hi.., tetapi memberi manfaat pada kwalitas kehidupan kita, taruhlah memperlancar komunikasi, jika ada trouble kerja bisa saling terkoneksi anatr bagian dengan biaya yang murah tidak lagi harus melalui telepon/fax, sehingga kesalahan dapat segera di perbaiki. Juga komunikasi yang tidak harus tatap muka yang memerlukan biaya dan prasara yang lebih mahal.

Pertanyaan lebih lanjut adalah sebenarnya bukankah kurang lebih baru 5% dari penduduk negara Indonesia ini yang telah menggunakan Internet. Artinya barangkali regulasi tentang perinternetan juga pemerintah perlu memikirkan agar biayanya lebih murah dan menjangkau masyarakat ke menengah bawah, sehingga memberi dampak pada kecerdasan masyarakat dalam mengakses informasi dan edukasi.

Akhirnya coba teman-teman iseng-iseng ke akun     http://id.netlog.com siapa tahu kita yang udah mulai ubanan ini, eh..."lho kok ketemu dengan kau...si centil/si nakal...." teman permainan SD dulu, he..he...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline