Kita hidup pada zaman di mana era disrupsi terjadi. Apa itu era disrupsi? Era disrupsi adalah sebuah era di mana terjadinya inovasi dan perubahan secara besar-besaran dan secara fundemental mengubah semua sisitem, tatanan, dan landscape yang ada ke cara-cara baru (tekno.tempo.co). Dalam era disrupsi, perubahan tidak terjadi secara bertahap seperti orang meniti tangga.
Perubahan pada era itu lebih menyerupai ledakan gunung berapi yang meluluhlantakkan ekosistem lama dan menggantinya dengan eksosistem baru yang sama sekali berbeda (unnes.ac.id). Dapat kita lihat pada gambar di bawah ini, bahwa era society 5.0 atau disebut sebagai era Big Data telah terpampang maksud bahwasanya segala sesuatu teknologilah yang memegang kendali atas semua, misalkan mobil yang bergerak sendiri menuju tempat tujuan dengan menggunakan sensor, computer yang dapat menganalisis dan mengolah data dengan sendirinya, serta robot yang memegang kendali produksi ada pabrik.
Akibatnya, banyak pekerja yang sebelumnya mereka yang mengendalikan pekerjaan mereka, sekarang telah tergantikan oleh teknologi. Contohnya seperti penjaga pintu tol, buruh pabrik, juru ketik, dan lain-lain. Namun, dalam bidang Pendidikan, perubahan era seperti di atas dapat menguntungkan. Apa saja keuntungan dari penggunaan teknologi dalam Pendidikan?
Pertama, fungsi teknologi dalam pembelajaran adalah sebagai system pembelajaran. Fungsi tersebut menerapkan system e-learning, open distance leraning, online leraning, dan lain-lain. Kedua, sebagai media pembelajaran, seperti multimedia presentasi, alat bantu ajar, simulator, dan lain-lain. Ketiga, sebagai sumber belajar, seperti e-book, e-journals, infografis digital, dan lain-lain.
Salah satu pembelajaran yang dapat didukung oleh perkembangan teknologi saat ini adalah Outcome Based Education (OBE). Pembelajaran berorientasi luaran (OBE) adalah pendekatan sistem pendidikan dan metode pembelajaran dimana luaran menjadi fokus dan hasilnya dapat dilihat dari proses belajar. Proses dalam pembelajaran OBE ini adalah Input -> Proses -> Output ->.
Input adalah mahasiswa yang akan mengalami proses pembelajaran. Proses berisikan teori dan praktik yang didapat oleh mahasiswa. Kemudian, output adalah berupa kompetensi atau ijazah. Terakhir, outcome berupa kemampuan mahasiswa atau mahasiswa mendapat peran di masyarakat. Dasar dari Implementasi OBE adalah sebagai berikut:
• Perkembangan dunia pendidikan➔ OBE
• Industry 4.0 ➔ education 4.0
• Peraturan dan standar nasional
• Persyaratan akreditasi/sertifikasi :
- Nasional: BAN-PT➔ instrumen baru 9 standar