*Untuk Adonai#
Subuh menderap dengan syukur yang kukuh
kata-kata sunyimu luluh
terbangun dari tidurmu yang lumpuh
Pagi menimba dengan seberkas puji
menjulang tinggi
menggigil tak tersaingi bergetar sembah sungguh teruji
Petang bermesraan dengan mazmur senja
madah beriringan utuh bersahaja
lelahmu bermadikan cahaya mesra seraya pada nikmat yang jaya
Semesta malam menjelma syair ini
pulih dan teruji
setelah sepanjang hari kau letih memuji
syair ini dipersembahkan kepada yang Terpuji
Suci,
Suatu Waktu, Feb, 24
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H