Lihat ke Halaman Asli

Friska Indah Mauludiba

Every strike brings me closer to the next home run.

Kasus Pinjol Meningkat, Apa Langkah Konkret yang Bisa Dilakukan?

Diperbarui: 19 Juni 2024   15:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustraso: Pinjaman Online. (Sumber: Marketeers)

Ketergantungan terhadap pinjaman online (pinjol) menjadi masalah yang semakin meningkat di Indonesia. Kemudahan akses dan proses yang cepat membuat banyak masyarakat terjebak dalam siklus hutang yang sulit diatasi. 

Bagaimana kita dapat membantu mengurangi kecanduan pinjol ini? Kami membahas beberapa langkah konkrit yang dapat diambil oleh individu, komunitas, dan pemerintah untuk mengatasi masalah ini. 

Mengapa Ketergantungan Pinjol Merajalela? 

Kecanduan pinjaman internet di Indonesia berkembang pesat seiring dengan berkembangnya teknologi finansial. Pinjol menawarkan solusi cepat bagi Anda yang membutuhkan uang cepat tanpa proses ribet. 

Sayangnya, kenyamanan ini sering kali membuat orang tidak berpikir panjang mengenai konsekuensi jangka panjangnya. 

Faktor Pendorong 

1. Kemudahan Akses

Hanya dengan KTP dan smartphone, seseorang bisa mendapatkan pinjaman dalam beberapa menit. 

2. Kurangnya Edukasi Finansial

Banyak orang tidak memahami risiko pinjaman berbunga tinggi. 

3. Tekanan Finansial

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline