Lihat ke Halaman Asli

Burung Merpati

Diperbarui: 18 September 2024   10:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Merpati dan dara termasuk dalam famili Columbidae dari ordo Columbiformes, yang mencakup sekitar 300 spesies burung kerabat pekicau. Spesies yang umumnya dikenal sebagai "merpati" adalah Merpati karang liar, umum digunakan di banyak kota. Burung merpati menjadi salah satu jenis burung yang akrab dengan manusia. Selain dipelihara sebagai peliharaan kesayangan, burung merpati juga bisa untuk ternak hias atau balap. Burung merpati juga bisa menjadi simbol dari lambang perdamaian.

Merpati dan dara adalah burung yang berbadan gempal dengan leher pendek dan paruh ramping pendek. Burung merpati termasuk dalam spesies sosial dan akan berhasil berpasangan atau berkelompok. Burung merpati mempunyai kebiasaan minum dengan menyedot airnya ke atas mengambil penuh dan membiarkannya menetes ke tenggorokan. Tak hanya itu, burung merpati juga dapat minum air sepanjang hari dalam 20 detik.
Burung merpati memiliki ekor dan sayap yang panjang, terutama jenis merpati mourning ini mampu terbang begitu cepat hingga 55 mil per jam.

Burung merpati merupakan spesies yang sangat adaptif dan mampu hidup berdampingan dengan manusia dalam lingkungan. Mereka memiliki perilaku sosial yang kompleks dan menunjukkan pola makan yang bergantung pada sisa makanan manusia. Meski demikian, pengawasan terhadap ancaman potensial seperti predator dan gangguan manusia tetap penting untuk menjaga kesejahteraan mereka.

Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Columbidae
https://kumparan.com/seputar-hobi/mengenal-habitat-burung-merpati-beserta-makanannya-205yTtxX39A/full
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6655943/7-fakta-menarik-burung-merpati-dan-alasannya-dijadikan-simbol-perdamaian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline