Lihat ke Halaman Asli

Frederikus Suni

Penulis || Pegiat Konten Lokal NTT || Blogger Tafenpah.com

Les Privat: Model Pendidikan Nonformal dalam Menggali dan Mengembangkan Self Improvement Peserta Didik

Diperbarui: 16 Juli 2024   02:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Les Privat, model pendidikan nonformal dalam menggali dan mengembangkan Self Improvement Peserta Didik. Sumber gambar: Freepik

Les privat adalah salah satu sarana pendidikan Nonformal yang paling banyak menyedot perhatian orang tua dan juga peserta didik.

Karena selain meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap salah satu mata pelajaran, orang tua juga dengan leluasa mengetahui perkembangan kognitif dan afeksi dari anak-anaknya.

Lebih jauhnya, les privat juga membantu peserta didik dalam mengembangkan minatnya.

Proses penggalian bakat dan minat antara tenaga pendidik/tutor ataupun ahli bersama peserta didik, perlahan juga meningkatkan sense of being (rasa keberadaan), sense of belonging (rasa memiliki), sense of emphaty (rasa empati) serta berbagai rasa kemanusiaan generasi muda dalam kehidupan pribadi maupun komunal (komunitas).

Komunikasi yang terjalin di antara tutor/tenaga pendidik dan peserta didik akan bermuara pada kecakapan-kecakapan sosial, seni kreatif, religi, dan pelbagai aspek kehidupan bermasyarakat.

Masyarakat modern memiliki kecenderungan untuk bertumbuh dan berkembang sesuai dengan passion (hasrat)nya.

Karena dalam passion, ada kemauan untuk meningkatkan diri (self improvement).

Menilik perkembangan self improvement peserta didik, terutama yang mereka dapatkan dari tutor selama berjalannya les private, ikut membuka cakrawala kita untuk menilai model pendidikan Nonformal sebagai sarana penopang pendidikan formal bangsa Indonesia.

Indonesia adalah negara besar dengan segala kekayaan alam, manusia serta problematikanya dalam dunia pendidikan.

Kompleksitas sumber daya manusia Indonesia tidak dapat diatasi hanya melalui model pendidikan formal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline