Calon Ketum Umum PSSI, Erick Thohir punya mimpi yang besar untuk membawa industri sepakbola tanah air ke level yang lebih tinggi.
Namun untuk merealisasikan mimpi tersebut, kita semua harus bersinergi untuk membongkar sistem yang selama ini salah di lingkungan PSSI.
"Hal ini kita bisa wujudkan ketika tidak ada lagi konflik kepentingan dari individu yang menjabat di federasi" ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara kepada InewsTv, sebagaimana yang dilihat penulis pada hari ini, 23/1/2023).
Sebagai praktisi di bidang olahraga, Erick juga terkenal dengan manajemen yang terukur, kalah masih menjabat Presiden Inter Milan.
Hal ini akan menjadi keuntungan bagi sepakbola Indonesia, bila dirinya terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 pada tanggal 16 Februari.
Erick juga menegaskan bahwasannya Ketua Umum PSSI itu harus bekerja dengan hati. Selain pribadi yang bersangkutan punya keberanian atau nyali yang besar dalam menakhodai indusyri sepakbola Indonesia.
Atas dasar ini, banyak netizen tanah air menaruh harapan besar kepada Erick untuk menakhodai PSSI.
Namun, harapan ini tampaknya masih absurd. Karena keputusan final itu berada pada voters.
Menakar Peluang Erick di Bursa Pemilihan Calon Ketua Umum PSSI
Tak bisa dipungkiri bahwasannya Erick punya kans besar untuk terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.