Lihat ke Halaman Asli

Mengejar Sisi Gelap Masa Lalu

Diperbarui: 16 Februari 2017   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Istimewa

Judul: Dark Places

Sutradara: Gilles Paquet-Brenner

Naskah: Gilles Paquet-Brenner, Gillian Flynn

Pemain: Charlize Theron, Nicolas Hoult, Christina Hendricks

Rilis: 18 Juni 2015

Durasi: 113 menit

Antropolog Oscar Lewis pernah meneliti kehidupan lima keluarga miskin di Meksiko. Dalam bukunya berjudul Five Families (1959), ia menyimpulkan bahwa kemiskinan kultural yang dialami masyarakat modern bercirikan adanya ketidakteraturan di tingkat keluarga dan adanya perasaan tidak berharga di tingkat individu.

Libby Day (Sterling Jerins) harus menerima kenyataan pahit setelah keluarganya dibantai secara tragis pada 1985. Ketika itu usianya masih 7 tahun. Ibunya, Patty Day (Christina Hendricks) beserta 2 kakaknya Michelle (Natalie Precht) dan Debby (Madison McGuire) menjadi korban. Dua anggota keluarga tersisa adalah ayahnya, Runner (Sean Bridgers) dan abangnya Benjamin (Tye Sheridan).

Ayahnya tak bisa diharapkan. Sementara, Ben adalah orang yang tertuduh menjadi pembantai keluarga Libby-berdasarkan kesaksian Libby. Ben didakwa penjara seumur hidup karena tuduhan itu. Libby tak punya siapa-siapa, tak punya masa depan, dan mungkin karena trauma atas kejadian itu ia hidup menjadi seorang yang depresi dan anti-sosial.

Libby menjalani hidupnya dengan mengandalkan donasi orang-orang yang simpati terhadapnya dan dari royalti atas buku tentang menceritakan kisah tragisnya. Semakin waktu berjalan, donasi yang diterima Libby semakin kecil. Tentu saja orang-orang pun mulai lupa. Hingga pada suatu saat, ketika Libby berusia 32 tahun uangnya hanya tinggal 482 dollar 12 sen saja.

Di tengah kesulitan finansial itu, Libby (Charlize Theron) menerima tawaran Lyle Wirth (Nicholas Hoult) untuk membagi ceritanya kepada sebuah komunitas bernama Kill Club. Komunitas yang berisi mantan polisi, pengacara, detektif, dll ini terobsesi untuk menyelediki kasus-kasus pembunuhan yang dianggap belum selesai atau janggal. Sebagai imbalan, Libby dibayar 700 dollar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline