Tadi malam (9/8/21), pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 Italia melawan Lithuania, Moise Kean muncul sebagai salah satu pemain yang menyita perhatian dalam pertandingan tersebut. Dengan dua gol, ia berhasil membuat penonton dan rekan setimnya terkesan. Kean kembali dipanggil untuk membela timnas Italia setelah tidak terpilih untuk turnamen Euro 2020.
Mendekati Piala Dunia FIFA 2022, Italia menjadi salah satu favorit untuk mengangkat trofi dan menambah kejayaan mereka setelah berhasil mengangkat trofi Euro 2020. Dari penampilan semalam, kita bisa melihat bahwa Kean berpotensi menjadi salah satu 'senjata rahasia' Italia untuk turnamen musim dingin tahun depan di Qatar.
Setelah masa singkatnya di Inggris membela Everton dan di Prancis bersama PSG, Kean telah kembali ke Italia bersama Juventus di bursa musim panas ini. Bersama rekan setimnya sekarang Federico Chiesa, Kean adalah ancaman serangan Italia yang dapat meneror pertahanan untuk tahun-tahun mendatang.
Masih berusia 21 tahun, dia masih memiliki rasa lapar untuk membuktikan bahwa dia layak dipanggil ke skuad Piala Dunia, dan ada peluang yang sangat bagus untuk dipanggil. Kean memiliki banyak hal untuk ditawarkan kepada tim, seperti dribbling, kecepatan, dan naluri mencetak golnya yang mencerminkan permainan pemain senior.
Musim lalu, ia berhasil mencetak 13 gol dalam 26 pertandingan di Ligue 1. Statistik ini menunjukkan bahwa ia sangat matang sebagai pesepakbola meski usianya masih 21 tahun. Posisi alaminya adalah striker, untuk usianya, dia sangat produktif dengan insting gol yang pantas dikategorikan salah satu yang terbaik pada usianya. Dengan sisa waktu yang banyak untuk mengembangkan kemampuannya, bintang muda Italia ini berpotensi menjadi superstar besar Italia berikutnya.
Saat ini persaingan di timnas sangatlah ketat, dengan banyaknya pemain penyerang yang mengisi posisi yang sama dengan Kean. Namun, karena usianya yang baru 21 tahun, masih ada banyak waktu bagi Kean untuk mengembangkan permainannya dan bersaing untuk mendapatkan tempat di skuad Piala Dunia Italia. Terbukti dengan penampilannya di kualifikasi tadi malam, dia memiliki kumpulan kemampuan yang diperlukan untuk bermain di level tertinggi baik untuk klub maupun negara.
