Lihat ke Halaman Asli

Fransiskus Jampur

Be good if you can

Strategi Bisnis Pelaku UMKM di Tengah Pandemi Covid-19

Diperbarui: 29 November 2021   19:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Strategi bisnis pelaku UMKM di tengah Pandemi COVID-19.

Rabu,17 November 2021, 13.00 WIB

Rabu,17 November 2021 pandemi COVID-19 berdampak pada perubahan tatanan kehidupan sosial serta Menurunya kinerja ekonomi bagi sebagian besar pengusaha yang ada di indonesia salah satunya di pasar Wolowona Ende Jln.Sultan Hasanudin kecamatan Ende Timur.Perekonomin di pasar Wolowona Ende ini mengalami dampak segnifikn, berbagai UMKM merasakan kemacetan bisnis.

Ety Kurnyawati sebagai seorang pengusaha mikro kecil(MK) mengatakan,Pasar Wolowona ini salah satu pasar terdamapaknya pandemi COVID-19 Maka sekarang pelanggan-Pelanggan kurang terlalu untuk berkunjung ke tempatnya.

Selain mengalmi penurunan penjualan,para pelaku UMKM tersebut mengaku kesulitan mendapatkan bahan baku karena kegiatn impor yang di batasi,kata Ety kurnyawati ini,tercatat ada sekitar 50% UMKM di Pasar Wolowona Ende ini mengeluh kesulitan bahan baku.

Ety Kurnyawati mengatakan,adanya pandemi ini memang sangatlah sulit bagi mereka.Karena pelanggan-pelangan mereka itu dalam setiap hari sangatlah kurang,kadang pelangganya juga tidak ada.

Tetapi Ety Kurnyawati ini mengatakan biar pandemi COVID-19 ini masih berlangsung dia harus di hadapai dengan melakukan beberapa hal agar bisnisnya tetap bertahan yaitu dengan cara inovasi peroduk dan mempersiapkan diri untuk skenario terburuk.

Sumber: Oktavianus Lobe Lado

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline